Kaum wanita desa di Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan mulai terbuka wawasannya terkait sejumlah bidang usaha yang bisa dikembangkan di desa.
Jika sebagian besar wanita didesa menggeluti usaha pertanian, perdagangan dan kerajinan berbeda dengan Mahrini warga Desa Beringin yang tertarik membuka usaha meubeler aluminium.
"Saya ingin kreasikan kerajinan aluminium bukan hanya untuk membikin lemari, tapi juga bentuk perabotan rumah tangga, perkakas lainnya kemudian dipasarkan secara online," ujar Mahrini di Amuntai, Rabu.
. (Eddy Abdillah)
Mahrini mengatakan, tertarik mengikuti pelatihan kejuruan meubeler alumini yang diselenggarakan pemerintah desa Beringin yang menggandeng Lembaga Pelatihan Kerja Sentra Mitra Karya (LPK Semitra) Amuntai.
Kehadiran wanita berparas ayu diantara peserta laki-laki ini cukup menyita perhatian, pasalnya sangat jarang kaum wanita tertarik pada usaha meubeler aluminium.
Ternyata Mahrini sebelumya pernah melakoni usaha kerajinan lain, namun seiring pengetahuan yang ia peroleh dari media internet, wawasan wanita ini menjadi lebih terbuka, apalagi menurutnya berbagai jenis produk bisa dikembangkan dari bahan aluminium.
Mahrini bersama peserta pelatihan laki-laki lainnya bersama camat dan kepala desa. (Eddy Abdillah)
Kepala Desa Beringin Hiyadi mengungkapkan alasanya memilih kejuruan meubeler aluminum untuk dijadikan bahan pelatihan kerja di desanya karena masih minim usaha sektor industri berskala besar di desa beringin.
"Kebanyakan warga desa masih melakukan usaha kerajinan skala kecil dan rumah tangga seperi kerajinan kayu dan lainnya," terangnya.
Camat Banjang Syarwani menghimbau aparat dan warga desa diwilayahnya untuk menggunakan dana desa bagi peningkatan keterampilan masyarakat.
Kepala desa beringin Hiyadi dan Camat Banjang Syarwani (Eddy Abdillah)
"Jangan hanya fokus pada infrastruktur, tapi juga gunakan dana desa bagi meningkatkan sumber daya manusia dengan mengadakan pelatihan kerja," kata Syarwani.
Menurut Kepala LPK Semitra Khairunnisa sejumlah desa berminat mengadakan kegiatan pelatihan kerja untuk meningkatkan keterampilan bekerja warganya.
Sejak 2017 sudah banyak desa di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang menjalin kerja sama dengan LPK Semitra.
Pimpinan LPK Semitra Amuntai, Khairunnisa. (Eddy Abdillah)
"Tahun ini lima kelurahan di Kabupaten HSU tengah menyelenggarakan pelatihan kerja bersama LPK Semutra yakni kelurahan Antasari, Kebun Sari, Murung Sari, Paliwara dan Sungai Malang, " terangnya.
Desa yang sudah selesai mengadakan pelatihan yakni Desa Tigarun Kecamatan Amuntai Selatan, dilanjutkan pekan depan di Desa Telaga Sari.
Kejuruan yang diminati warga desa yang bekerja sama dengan LPK Semitra tahun ini adalah tata boga dan menjahit, namun khusus warga Desa Beringin ternyata meminati kejurusan meubeler aluminium.
"Beberapa desa lagi saat ini masih berkoordinasi dengan kami untuk melaksanakan pelatihan," pungkasnya.
