Warga diharapkan bisa mengelola sampah secara mandiri setelah ada Tempat Pembuangan Sampah terpadu di Desa Wayau Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong.
Dengan nama Semulung Permai TPS terpadu ini dikelola karang taruna desa dan bisa menjadi percontohan desa lain. "TPS terpadu ini bentuk partisipasi pemerintahan desa dan warga dalam membantu pengelolaan sampah," jelas Bupati Tabalong Anang Syakhfiani.
Anang pun menyampaikan apresiasinya dan berharap TPS ini bisa bermanfaat bagi banyak orang.
Menurut Ketua Karang Taruna Amin Syafrullah TPST Semulung Permai sudah dibangun sejak 2014 namun baru tahun ini difungsikan.
"Sebelumnya jalan masuk ke TPS belum bisa di akses karena itu sempat ditutup," jelas Amin. Sekarang tempat pembuangan sampah di lahan seluas 2.500 meter persegi ini bisa difungsikan kembali.
Terpisah Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabalong Rowi Rawatianice mengatakan pembangunan TPS terpadu di Desa Wayau merupakan bantuan PNPM Mandiri Perkotaan.
"Ini merupakan TPS terpadu pertama yang dikelola masyarakat desa," jelas Rowi.
Sedangkan untuk Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Bongkang Kecamatan Haruai ungkap Rowi baru bisa difungsikan 2020.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Dengan nama Semulung Permai TPS terpadu ini dikelola karang taruna desa dan bisa menjadi percontohan desa lain. "TPS terpadu ini bentuk partisipasi pemerintahan desa dan warga dalam membantu pengelolaan sampah," jelas Bupati Tabalong Anang Syakhfiani.
Anang pun menyampaikan apresiasinya dan berharap TPS ini bisa bermanfaat bagi banyak orang.
Menurut Ketua Karang Taruna Amin Syafrullah TPST Semulung Permai sudah dibangun sejak 2014 namun baru tahun ini difungsikan.
"Sebelumnya jalan masuk ke TPS belum bisa di akses karena itu sempat ditutup," jelas Amin. Sekarang tempat pembuangan sampah di lahan seluas 2.500 meter persegi ini bisa difungsikan kembali.
Terpisah Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabalong Rowi Rawatianice mengatakan pembangunan TPS terpadu di Desa Wayau merupakan bantuan PNPM Mandiri Perkotaan.
"Ini merupakan TPS terpadu pertama yang dikelola masyarakat desa," jelas Rowi.
Sedangkan untuk Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Bongkang Kecamatan Haruai ungkap Rowi baru bisa difungsikan 2020.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019