Oleh Syamsuddin Hasan
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - DPRD Kalimantan Selatan melalui Komisi III bidang pembangunan dan infrastruktur mengusulkan percepatan pembangunan jalan dan jembatan di provinsi tersebut.
"Usul tersebut disampaikan saat bertandang ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) di Jakarta," ujar Ibnu Sina, anggota Komisi III DPRD Kalsel, sekembali dari Ibu Kota Negara itu, Kamis.
Pertemuan Komisi III DPRD Kalsel yang didampingi Kepala Dinas PU provinsi setempat Martinus itu diterima Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Wilayah II Kalimantan Ditjen Bina Marga, Riyadi Limbong.
Dalam pertemuan tersebut disampaikan usulan pembangunan dan ekspose program penanganan jalan dan jembatan, serta exercise Tahun Anggaran (TA) 2014 Provinsi Kalsel, ungkapnya.
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, usulan percepatan pembangunan jalan dan jembatan dari Komisi III DPRD Kalsel itu penting, guna lebih memudahkan akses serta peningkatan pembangunan lainnya.
Sebagai contoh percepatan pembangunan jalan dan jembatan pada ruas jalan Mataraman - Sungai Ulin, Kabupaten Banjar, Kalsel sepanjang 15,80 km dan jembatan sepanjang 165 m (4 buah).
"Jika proyek tersebut berhasil, akan mengurangi waktu tempuh dari Martapura (ibu kota Kab Banjar) - Pasar Jati (masih dalam kabupaten tersebut) dari sekitar 30 km menjadi hanya 15 km," ujar Ketua PKS Kalsel itu.
"Usulan selanjutnya dalam pertemuan dengan Ditjen Bina Marga tersebut, untuk tambahan dana percepatan penyelesaian `fly over` (jalan layang) Banjarmasin," lanjutnya.
Selain itu, Komisi III mengusulkan penanganan lintas tengah di 31 titik longsor badan jalan pada ruas Lumpangi, Kabupaten Hulu Sungai Selatan - Batulicin, ibu kota Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalsel, yang juga harus ditangani permanen.
"Begitu pula perlu percepatan pembangunan jalan lingkar Batulicin, untuk mengatasi kemacetan lalu lintas dalam di ibu kota Tanbu tersebut seiring pertumbuhan kawasan pembangunan ekonomi terpadu (Kapet) Batulicin," lanjutnya.
"Masih banyak usulan lain terkait pembangunan dan peningkatan infrastruktur berupa prasarana perhubungan atau jalan dan jembatan yang disampaikan Komisi III DPRD Kalsel kepada Dirjen Bina Marga," demikian Ibnu. *
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - DPRD Kalimantan Selatan melalui Komisi III bidang pembangunan dan infrastruktur mengusulkan percepatan pembangunan jalan dan jembatan di provinsi tersebut.
"Usul tersebut disampaikan saat bertandang ke Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) di Jakarta," ujar Ibnu Sina, anggota Komisi III DPRD Kalsel, sekembali dari Ibu Kota Negara itu, Kamis.
Pertemuan Komisi III DPRD Kalsel yang didampingi Kepala Dinas PU provinsi setempat Martinus itu diterima Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Wilayah II Kalimantan Ditjen Bina Marga, Riyadi Limbong.
Dalam pertemuan tersebut disampaikan usulan pembangunan dan ekspose program penanganan jalan dan jembatan, serta exercise Tahun Anggaran (TA) 2014 Provinsi Kalsel, ungkapnya.
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, usulan percepatan pembangunan jalan dan jembatan dari Komisi III DPRD Kalsel itu penting, guna lebih memudahkan akses serta peningkatan pembangunan lainnya.
Sebagai contoh percepatan pembangunan jalan dan jembatan pada ruas jalan Mataraman - Sungai Ulin, Kabupaten Banjar, Kalsel sepanjang 15,80 km dan jembatan sepanjang 165 m (4 buah).
"Jika proyek tersebut berhasil, akan mengurangi waktu tempuh dari Martapura (ibu kota Kab Banjar) - Pasar Jati (masih dalam kabupaten tersebut) dari sekitar 30 km menjadi hanya 15 km," ujar Ketua PKS Kalsel itu.
"Usulan selanjutnya dalam pertemuan dengan Ditjen Bina Marga tersebut, untuk tambahan dana percepatan penyelesaian `fly over` (jalan layang) Banjarmasin," lanjutnya.
Selain itu, Komisi III mengusulkan penanganan lintas tengah di 31 titik longsor badan jalan pada ruas Lumpangi, Kabupaten Hulu Sungai Selatan - Batulicin, ibu kota Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalsel, yang juga harus ditangani permanen.
"Begitu pula perlu percepatan pembangunan jalan lingkar Batulicin, untuk mengatasi kemacetan lalu lintas dalam di ibu kota Tanbu tersebut seiring pertumbuhan kawasan pembangunan ekonomi terpadu (Kapet) Batulicin," lanjutnya.
"Masih banyak usulan lain terkait pembangunan dan peningkatan infrastruktur berupa prasarana perhubungan atau jalan dan jembatan yang disampaikan Komisi III DPRD Kalsel kepada Dirjen Bina Marga," demikian Ibnu. *
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013