Oleh Syamsuddin Hasan
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan H Rudy Ariffin mengharapkan pemilihan umum legislatif tahun 2014, selain menampilkan proses demokrasi yang sehat, juga dapat memilih wakil rakyat yang mampu mengemban amanah rakyat secara adil dan benar.
Harapan itu disampaikan dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Bidang Pemprov Kalsel H Suhardjo pada sosialisasi Pemilu legilatif bagi wartawan/media massa, di Balai PWI Kalsel, Jalan Pangeran Hidayatullah di Banjarmasin, Kamis.
Menurut dia, untuk bisa menampilkan proses demokrasi yang sehat, dan melahirkan wakil rakyat yang sesuai harapan rakyat, sangat dibutuhkan partisipasi dan dukungan seluruh elemen masyarakat, termasuk pers sebagai pilar keempat demokrasi.
"Walau berada di luar sistem politik formal, saya memandang keberadaan pers memiliki posisi strategis dalam informasi massa, pendidikan kepada publik sekaligus menjadi alat kontrok sosial," tandasnya.
"Karenanya, kebebasan pers menjadi salah satu tolok ukur kualitas demokrasi di sebuah negara," demikian Rudy Ariffin.
Harapan serupa dari keempat narasumber sosialisasi Pemilu legislatif yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Kalsel tersebut, seraya menambahkan agar pers/media massa bersikap neteral.
Sebagaimana harapan Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kalsel H Mirhan AM, pelaksanaan Pemilu legislatif 2014 dapat berjalan aman dan lancar, pada setiap tahapan, hingga mencapai sukses.
Narasumber dalam sosialisasi Pemilu legislatif itu, Ketua KPUD Kalsel serta Kepala Badan Kesbangpol Linmas provinsi setempat Hermansyah Manap.
Selain itu, dari kalangan akademisi, Dr H Mohammad Efendi, SH MH, pakar hukum tata negara pada Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin, serta Ketua PWI Kalsel Fathurrahman.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013
Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan H Rudy Ariffin mengharapkan pemilihan umum legislatif tahun 2014, selain menampilkan proses demokrasi yang sehat, juga dapat memilih wakil rakyat yang mampu mengemban amanah rakyat secara adil dan benar.
Harapan itu disampaikan dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten Bidang Pemprov Kalsel H Suhardjo pada sosialisasi Pemilu legilatif bagi wartawan/media massa, di Balai PWI Kalsel, Jalan Pangeran Hidayatullah di Banjarmasin, Kamis.
Menurut dia, untuk bisa menampilkan proses demokrasi yang sehat, dan melahirkan wakil rakyat yang sesuai harapan rakyat, sangat dibutuhkan partisipasi dan dukungan seluruh elemen masyarakat, termasuk pers sebagai pilar keempat demokrasi.
"Walau berada di luar sistem politik formal, saya memandang keberadaan pers memiliki posisi strategis dalam informasi massa, pendidikan kepada publik sekaligus menjadi alat kontrok sosial," tandasnya.
"Karenanya, kebebasan pers menjadi salah satu tolok ukur kualitas demokrasi di sebuah negara," demikian Rudy Ariffin.
Harapan serupa dari keempat narasumber sosialisasi Pemilu legislatif yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Kalsel tersebut, seraya menambahkan agar pers/media massa bersikap neteral.
Sebagaimana harapan Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kalsel H Mirhan AM, pelaksanaan Pemilu legislatif 2014 dapat berjalan aman dan lancar, pada setiap tahapan, hingga mencapai sukses.
Narasumber dalam sosialisasi Pemilu legislatif itu, Ketua KPUD Kalsel serta Kepala Badan Kesbangpol Linmas provinsi setempat Hermansyah Manap.
Selain itu, dari kalangan akademisi, Dr H Mohammad Efendi, SH MH, pakar hukum tata negara pada Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Banjarmasin, serta Ketua PWI Kalsel Fathurrahman.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2013