Jumlah penumpang kapal laut  selama beroperasinya posko lebaran 2019 di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya,

Peningkatan tersebut dipengaruhi mahalnya harga tiket pesawat terbang yang tak terjangkau oleh sebagian masyarakat.

Dari data angkutan lebaran tahun 2019 di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, arus mudik mencapai 17 ribu penumpang  atau meningkatt dibandingkan tahun 2018 sebanyak 10.409 penumpang. Sedangkan arus balik  hingga H+15 lebaran mencapai lebih dari 18 ribu penumpang.

Jumlah arus balik tersebut, bertambah sekitar seribu orang dibanding arus mudik sekitar 17 ribu orang.

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Trisakti Banjarmasin, Bambang Gunawan, saat penutupan Posko lebaran angkutan laut di Banjarmasin Jumat.

"Kegiatan Posko angkutan laut tersebut telah berlangsung dari H-15 hingga H+15 Lebaran Idul Fitri 2019 atau 21 Juni 2019," katanya.

Penutupan dilaksanakan di dermaga penumpang Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, yang di ikuti oleh personil dari Lanal Banjarmasin, Satpolair Polda Kalsel, Basarnas, Pelindo III regional Kalimantan, Polsek KPL dan Balai Karantina Pertanian.

Periode berlangsungnya Posko Angkutan Laut di Pelabuhan Trisakti berbeda dibanding Posko Angkutan Lebaran Terpadu tingkat nasional yang telah ditutup terlebih dahulu oleh Menteri Perhubungan pada H+7 atau tanggal 14 Juni 2019.

Perbedaan tersebut disebabkan oleh faktor pelayaran kapal dari satu titik ke titik Iainnya yang memakan waktu lebih lama bila dibandingkan moda transportasi lainnya, sehingga, Posko Angkutan Laut Lebaran baru ditutup pada Jumat (21/6).
Bambang Gunawan saat penutupan Posko lebaran angkutan laut di Banjarmasin Jumat. (Antaranews Kalsel/Latif Thohir)

Bambang mengungkapkan dari hasil pantauan Posko Angkutan Laut Lebaran Pelabuhan Trisakti, jumlah pemudik angkutan laut tercatat adanya peningkatan yang sangat signifikan dibandingkan dengan tahun 2018.

Total jumlah penumpang naik kapal dari H-15 sampai dengan hari H (lebaran) 2019 mencapai 17 ribu orang atau meningkat lebih dari 60 persen dibandingkan tahun 2018 sebanyak 10.409 orang.

Sedangkan total penumpang hingga Lebaran H+15 tahun 2019 tercatat total penumpang naik Kapal Laut sebanyak 20.460 orang atau meningkat 67 persen dibandingkan tahun 2018 yang tercatat sebanyak 12.247 orang dengan jumlah kunjungan kapal sebanyak 52 call.

Melonjaknya arus penumpang kapal laut tersebut, kata Bambang, di luar dugaan dari KSOP kelas I Banjarmasin, karena prediksi awal kenaikan penumpang angkutan laut Iebaran tahun 2019 sebesar 10 hingga 15 persen disbanding tahun 2018.

Sedangkan untuk total arus balik pascalebaran Hingga H+15 atau pada tanggal 21 juni 2019, dari hasil pantauan posko lebaran tercatat jumlahnya mencapai 18 ribu penumpang, atau meningkat hampir seribu orang dibandingkan arus mudik.

Bahkan menurut Bambang, jumlah arus penumpang kapal laut terhitung sejak mulai beroperasi Posko lebaran di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin dari tanggal 21 mei hingga 21 Juni 2019 atau H-15 hingga H+15 jumlahnya diperkirakan lebih banyak lagi.

Sementara itu berdasarkan data laporan harian angkutan lebaran 2019 dari kantor terminal penumpang Pelindo III Banjarmasin, total penumpang turun hingga h+15 telah tercatat sebanyak 19.928 orang, sedangkan kalau dihitung selama posko lebaran beroperasi total penumpangnya mencapai 22.349 orang

Sementara itu, tercatat pula bahwa jumlah penumpang yang naik pascalebaran sejak H-15 hingga H+15 lebaran mencapai 21.151 orang.



 

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019