Berdasarkan data sementara Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan Sebanyak 199 rumah warga Desa Asam-Asam, Kecamatan Jorong, terendam banjir akibat luapan air sungai.


Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Tanah Laut M Kusri mengatakan, jumlah rumah yang terkena bencana banjir di Desa Asam-Asam sekitar 199 buah rumah.

“Dari 199 buah terendam tersebut, sebanyak 240 kepala keluarga atau  811 jiwa terkena dampak banjir tersebut,”ujarnya, Minggu (16/6).

Selain di Desa Asam-Asam, menurut dia,  bencana banjir juga terjadi di Desa Salaman,  Kecamatan Kintap dengan jumlah korban sebanyak delapan kepala keluarga, Desa Damit Hulu, kecamatan Batu Ampar.

“Akibat banjir, ada sembilan hektare kebun karet milik warga ikut terendam,”ucapnya.

Terpisah, Sekdakab Tanah Laut H Syahrian Nurdin saat melakukan kunjungan langsung ke lokasi banjir mengungkapkan, warga Desa Asam-Asam terkena dampak banjir diminta tidak perlu khawatir karena, Pemkab Tanah Laut sudah menyiapkan berbagai bantuan.

Menurut dia, bantuan itu berupa, sembako, posko penanggulangan bencana, posko kesehatan dan dapur umum melalui Dinas Sosial Tanah Laut.

“Bantuan penanggulangan bencana, bantuan kesehatan dan kebutuhan makanan dapat kita tangani secara cepat,”tegasnya.

Pemkab Tanah Laut, sebut dia, tetap memperhatikan warga Desa Asam-Asam  yang saat ini perlu mendapatkan bantuan.
Dalam kunjungan itu Sekdakab Tanah Laut H Syahrian Nurdin didampingi Kepala Dinas Sosial Tanah Laut Wiyanto, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tanah Laut M Kusri dan pejabat Pemkab Tanah Laut lainnya.





 

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019