Membuka peluang memberikan kritik dan saran untuk pemerintah kepada para Alumni Mahasiswa Balangan, pada ajang silaturahmi dan Halal Bi Halal di Gedung Mayang Maurai Komplek Perumahan Dinas Pemkab Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, yang di inisiasi oleh KNPI setampat, Senin Bupati mendapatkan kritik terkait program beasiswa kuliah.

Pada sesi kesempatan memberikan kritik serta saran membangun oleh peserta yang berhadir, Program Beasiswa Kuliah bagi masyarakat Kabupaten Balangan, yang dianggarkan oleh pemerintah setempat selama ini dianggap belum memikirkan terkait out come.

Disampaikan salah satu peserta, Roly Supriadi yang merupakan Alumni Uniska Muhammad Arsyad Al Banjary - Banjarmasin, bahwa Program Beasiswa yang diberikan oleh Pemerintahan H Ansharuddin - H Syaifullah tersebut memang bagus, akan tetapi masih dianggap kurang memiliki rencana kedepan.

Yakni terkait out come para sarjana muda kelak, sesuai kebutuhan Pemerintah maupun Perusahaan yang ada di Kabupaten Balangan itu sendiri.

"Sangat disayangkan memang ketika mereka lulus sarjana dengan biaya dari Pemerintah, akan tetapi ilmu yang mereka dapatkan tidak bisa diterapkan di kabupaten berjuluk "Bumi Sanggam", disebabkan oleh jurusan yang mereka ambil terkadang sudah terlalu banyak atau bahkan jurusan tersebut ternyata tidak dibutuhkan di penerimaan PNS maupun Karyawan perusahaan yang ada di Balangan," sampainya.

Akhirnya mereka mau tidak mau mencari pekerjaan di luar Kabupaten Balangan, sehingga anggaran yang telah dikeluarkan oleh APBD Balangan, menjadi sia-sia, diakibatkan kurangnya pemanfaatan sarjana-sarjana yang telah dibiayai melalui program beasiswa pemerintah.

Dan ia menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Balangan lebih efektif dalam menentukan jurusan perkuliahan yang akan dimasukkan dalam program beasiswa, sehingga dengan cara tersebut anggaran pun akan lebih efisien dan terarah. 

Selain itu lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Balangan juga dapat melakukan kerjasama dengan Universitas-Universitas tujuan yang dianggap memiliki akreditas yang dibutuhkan.

"Sarjana apa yang dibutuhkan serta apa rencana kedepan yang disiapkan agar kelak sarjana-sarjana tersebut dapat ditarik kembali untuk mengabdi pada Kabupaten Balangan, tempat ia menetap serta yang telah memberikan beasiswa semasa kuliahnya," jelasnya.

Ditambahkan, bagi para Mahasiswa dan Sarjana agar lebih bisa melihat peluang usaha bahkan hingga membuka kesempatan lowongan kerja, dikarenakan dengan banyaknya para sarjana di Kabupaten Balangan setiap tahunnya, tentu pemerintahan setempat dan juga perusahaan tidak akan mampu menampung seluruh sarjana yang ada.

"Intinya sebisa kita melihat peluang usaha yang ada, dikarenakan warga dari luar daerah saat ini terus berdatangan dan mengembangkan usahanya dan itu berhasil. Ilmu yang kita dapat dari bangku kuliah merupakan hal yang harus kita aplikasikan di masyarakat dan daerah kita, mumpung peluang usaha itu masih terbuka lebar mengingat belum terlalu banyak pendatang yang membuka usaha di wilayah Bumi Sanggam ini," imbuhnya.

Hal tersebut langsung dijawab oleh Bupati Balangan, H Ansharuddin dihadapan para Alumni Mahasiswa Balangan yang berhadir, bahwa program beasiswa mulanya sebagai upaya percepatan peningkatan Sumber Daya Manusia sesuai dengan Visi Misi pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Balangan waktu itu.

Sehingga pemberian beasiswa secara spontan diprogramkan lalu dianggarkan serta di laksanakan. Dan pada akhirnya benar saja, kita kemungkinan bisa saja akan kehilangan para sarjana yang telah kita berikan beasiswa, disebabkan oleh peluang pekerjaan sesuai jurusan mereka kelak.

"Tentu ini kritik sekaligus saran yang bagus sekali, dan kedepan hal ini tentu saja akan kita benahi, agar mereka benar-benar bisa dimaksimalkan untuk mengabdi di Kabupaten Balangan," katanya.

Dalam ajang memberikan kritik dan saran terhadap pemerintahan tersebut, diataranya yang disinggung peserta yakni terkait peluang pemasaran produk lokal terutama yang sudah tergabung dalam Sanggam Mart, serta terkait peluang kerja dan peran Dinas Tenaga Kerja Balangan.

Semua dijawab langsung oleh Bupati Balangan, H Ansharuddin bersama Dinas Tenaga Kerja serta perwakilan perusahaan swasta yang ada di Balangan pada bidang usaha pertambangan batubara.

Pewarta: Orie

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019