Amuntai, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara menunjuk salah satu desa di Kecamatan Danau Panggang jadi duta pos pelayanan terpadu (posyandu) mengikuti Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.
"Kebersamaan menjadi kunci agar Posyandu Kenanga di Desa Sungai Panangah bisa meraih nilai tinggi pada penilaian Posyandu nanti," ujar Ketua PKK Hulu Sungai Utara (HSU) Hj.Anidah Rasyidah di Amuntai, Jum'at.
Anisah mengatakan mustahil kemajuan didaerah bisa diraih tanpa kekompakan dan kerja sama antar berbagai elemen masyarakat dan pemerintah.
Dia mencontohkan, bidan desa tidak mungkin bekerja sendiri tanpa bantuan kader, demikian pula TP PKK tidak bisa membina dan memajukan Posyandu tanpa dukungan instansi pemerintah terkait.
Anisah mengatakan mustahil kemajuan didaerah bisa diraih tanpa kekompakan dan kerja sama antar berbagai elemen masyarakat dan pemerintah.
Dia mencontohkan, bidan desa tidak mungkin bekerja sendiri tanpa bantuan kader, demikian pula TP PKK tidak bisa membina dan memajukan Posyandu tanpa dukungan instansi pemerintah terkait.
Sehingga Anisah mengajak semua elemen terkait untuk bekerja sama membina posyandu agar berfungsi dengan baik dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan Ibu dan anak khususnya.
Anisah menegaskan, Posyandu Kenanga Desa Sungai Panangah Kecamatan Danau Panggang akan menjadi duta atau perwakilan posyandu di Kabupaten HSU mengikuti Lomba Posyandu se Kalsel Agustus mendatang.
Dia mengimbau agar berbagai kelengkapan administrasi agar dilengkapi karena menjadi titik poin penilaian yang cukup tinggi.
Anisah mengakui sering menemui masalah administrasi ini pada sejumlah kegiatan posyandu atau pun organisasi kemasyarakatan lainnya.
Anisah menegaskan, Posyandu Kenanga Desa Sungai Panangah Kecamatan Danau Panggang akan menjadi duta atau perwakilan posyandu di Kabupaten HSU mengikuti Lomba Posyandu se Kalsel Agustus mendatang.
Dia mengimbau agar berbagai kelengkapan administrasi agar dilengkapi karena menjadi titik poin penilaian yang cukup tinggi.
Anisah mengakui sering menemui masalah administrasi ini pada sejumlah kegiatan posyandu atau pun organisasi kemasyarakatan lainnya.
"Padahal jika administrasi tidak lengkap maka berbagai kegiatan yang dilakukan sia-sia dalam proses penilaian Lomba Posyandu nanti," katanya.