Banjarmasin (ANTARA) - Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Yani Helmi atau yang akrab dengan sapaan Paman Yani menggelar kegiatan vaksinasi COVID-19 di kediaman.
Gelar vaksinasi COVID-19 oleh wakil rakyat dari Partai Golkar yang berlangsung di Kecamatan Banjarmasin Utara, Sabtu (18/9) tersebut guna memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan yang mau bervaksin.
Laki-laki kelahiran Tahun 1975 itu menyatakan, dia sengaja memfasilitasi kegiatan vaksinasi tersebut bekerjasama dengan pihak-pihak guna mendukung percepatan penangan COVID-19 terutama di provinsinya.
Menurut dia, kegiatannya tersebut merupakan hal luar biasa dalam artian kolaborasi yang baik antara Pemerintah Daerah, Kepolisian Daerah Kalsel, dan Anggota DPRD provinsi setempat sehingga bisa melaksanakan vaksinasi di jalan Sungai Jingah Banjarmasin.
Selain itu, kegiatan tersebut untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksinasi COVID-19, khususnya di Kecamatan Banjarmasin Utara dan sekitarnya.
"Dengan demikian kita harapkan dapat mempercepat terbentuknya kekebalan komunitas (herd immunity) untuk memutus mata rantai penularan virus COVID-19," ujarnya.
"Seperti pernah saya sampaikan, vaksinasi ini tidak begitu masif seperti yang diinginkan masyarakat. Hal itu sudah kami komunikasikan kepada Gubernur Kalsel sehingga beliau memerintahkan agar vaksinasi dipercepat dengan menggandeng Polda Kalsel, Dinkes Kalsel dan Puskesmas Sungai Jingah. Alhamdulillah bisa terlaksana dengan baik," jelasnya.
Lebih lanjut, Paman Yani berharap ketersediaan, kecukupan dan kegiatan vaksinasi di Kalsel pelaksanaannya bisa secara konsisten sehingga masyarakat mendapatkan vaksinasi lengkap, baik dosis pertama maupun kedua.
"Karena yang terjadi sekarang di tengah masyarakat, apalagi di daerah pemilihan (Dapil) saya Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru, kalau vaksinasi dosis pertama saja belum dosis kedua," ungkapnya.
"Padahal seharusnya masyarakat itu dilayani ketika mereka sudah dapat vaksinasi pertama, maka dilayani untuk vaksinasi tahap kedua. Jangan ditolak. Karena jika ditolak mereka harus menunggu lagi kepastian waktunya," tambahnya.
Diketahui, jumlah vaksin yang tersedia sekitar 300 dosis untuk tahap pertama dan tahap kedua. Pada hari sebelumnya, panitia juga sudah menyebarkan formulir pendaftaran bagi masyarakat yang ingin bervaksin untuk menghindari kerumunan pada hari pelaksanaannya.
Dari pantauan di lapangan, tidak hanya orang dewasa saja, tetapi lansia dan pelajar mengikuti kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan COVID-19.
Paman Yani gelar vaksinasi
Minggu, 19 September 2021 7:06 WIB