Banjarmasin (ANTARA) - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rikhwanto mengatakan sebanyak empat kompi pasukan Brimob mempertebal kekuatan untuk mengamankan Pilkada Serentak 2020 di Kalimantan Selatan.
"Jadi selain dua kompi dari Satuan Brimob Polda Kalsel, kami dibantu juga dua kompi dari Brimob Polda Kalimantan Tengah," terang Rikhwanto di Banjarmasin, Jumat.
Tak hanya Brimob yang berkekuatan total 400 personel tersebut, Polda Kalsel juga mengerahkan dua pertiga kekuatannya untuk digeser ke kabupaten dan kota yang menggelar pilkada guna memperkuat Polres setempat.
Rencananya apel pergeseran pasukan pengamanan pilkada dilaksanakan Polda Kalsel pada Sabtu (5/12) besok dan setiap personel bertugas selama satu minggu ke depan hingga selesainya pencoblosan 9 Desember 2020.
"Pasukan dari Polda ini menempel di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk berjaga mengamankan pilkada berjalan aman dan lancar," tutur Rikhwanto.
Disinggung apakah ada TPS rawan di Kalsel, menurut Rikhwanto, semua TPS dianggap rawan sehingga pihaknya tidak "underestimate" atau menganggap remeh namun sebaliknya tidak pula "overestimate" atau khawatir secara berlebihan.
"Prinsipnya segala kemungkinan kejadian yang dapat mengganggu keberlangsungan pilkada kita sudah siap mengantisipasinya," ucap jenderal bintang dua ini menegaskan.
Secara khusus Kapolda juga mengingatkan pilkada tahun ini di masa pandemi, sehingga semua pihak harus benar-benar mematuhi protokol kesehatan agar penularan COVID-19 dapat dicegah.
Pilkada di Bumi Lambung Mangkurat tahun ini dihelat di 7 kabupaten dan kota plus satu Pemilihan Gubernur dan Wakil Kalimantan Selatan.
Empat kompi Brimob pertebal kekuatan amankan Pilkada Kalsel
Pewarta : Firman Jumat, 4 Desember 2020 18:41 WIB

Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rikhwanto. (ANTARA/Firman)
Pasukan dari Polda ini menempel di Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk berjaga mengamankan pilkada berjalan aman dan lancar,