Tiga rumah warga Amuntai Utara hangus dilalap api

Lokasi kebakaran di Desa Pandawanan Rt 002 Kecamatan Amuntai Utara yang diberi garis polisi dan beberapa aparat masih menyisir puing bangunan rumah yang terbakar Selasa (25/6). (Eddy Abdillah)

Berdasarkan hasil penyidikan sementara api diduga berasal dari konsleting arus listrik dirumah milik Siti Khadijah diruang bagian tengah,

Amuntai (ANTARA) - Sebanyak tiga buah rumah warga Desa Pandawanan RT02 Kecamatan Amuntai Utara, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, hangus terbakar pada musibah kebakaran yang terjadi pada Selasa pagi.

Adapun rumah yang habis terbakar adalah milik Siti Khadijah, Nurul Fatman dan Haimi. Syukurnya tidak ada korban jiwa maupun korban luka bakar dalam kejadian ini.

Kapolres HSU AKBP Ahmad Arif Sofyan melalui Kapolsek Amuntai Utara Ipda Sutopo membenarkan terjadinya musibah kebakaran yang menghanguskan tiga rumah di Desa Pandawanan ini.

"Berdasarkan hasil penyidikan sementara api diduga berasal dari konsleting arus listrik dirumah milik Siti Khadijah diruang bagian tengah," ujar Kapolsek.

Para pemilik rumah memberikan kesaksian bahwa setelah api berkobar dirumah Siti Khadijah terdengar ledakan tabung gas sebanyak satu kali dari rumah bersangkutan.

Dikatakan setelah terjadi ledakan tabung gas api semakin cepat menjalar ke bagian kanan kiri bangunan dan menghanguskan rumah warga lainnya.

Api baru berhasil dipadamkan pukul 10.30 wita oleh BPK, sebanyak 30 unit BPK sempat datang ke lokasi musibah kebakaran ini dibantu warga sekitar untuk memadamkan api.

Pada kejadian yang menghanguskan tiga buah rumah warga ini kerugian yang ditaksir mencapai Rp250.000.000.