Polda Kalimantan Selatan mengerahkan kekuatan maksimal dalam tugas pengamanan rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) tingkat provinsi yang dimulai Rabu (8/5). Lokasi pun dipastikan steril sejak H-1.

"Kami tidak ingin mengambil risiko. Pengamanan sesuai SOP dan anggota sudah siaga sejak hari ini," terang Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Yazid Fanani, Selasa.

Diketahui jika rapat pleno terbuka rekapitulasi perhitungan suara akan berlangsung di Ballroom Calamus Hotel Rattan Inn Banjarmasin. Dimana di ring satu tersebut sudah steril satu hari sebelumnya dan tidak boleh lagi ada orang masuk selain yang berkepentingan.

Kapolda pun memantau langsung situasi setelah sebelumnya juga kembali mendatangi kantor KPU Kalsel di Jalan Ahmad Yani Km 3,5 Banjarmasin.

"Kita pastikan untuk KPU sudah siap. Insya Allah hari ini dimulai kegiatan awal yaitu sinkronisasi data sebelum pleno besok," jelas jenderal bintang dua itu.

Yazid juga mengaku bersyukur bahwa situasi terakhir kamtibmas berjalan cukup kondusif. Bahkan dia ikut senang lantaran beberapa elemen masyarakat memberikan apresiasi kepada KPU dengan cara mengirimkan karangan bunga.

"Masyarakat mendukung atas kinerja  KPU yang telah melaksanakan pemilu hingga berjalan lancar, aman dan tertib sesuai dengan tahapan yang direncanakan," tuturnya.
Sebelumnya dalam apel personel yang bertugas sejak Selasa pagi itu, Kasatgas Operasi Mantap Brata Polda Kalsel Kombes Pol Muhamat Khosim mengungkapkan, jika pihaknya sudah berkoordinasi dengan KPU terkait identitas khusus bagi yang boleh masuk di ring 1 rapat pleno.

Di antaranya petugas KPU dan Bawaslu, Forkopimda, media serta para saksi dan perwakilan partai politik peserta pemilu.

Adapun pengerahan personel yang berjaga selama tiga hari nonstop itupun, dilakukan guna mengantisipasi adanya aksi massa seperti unjuk rasa dan sebagainya.

Sinergitas TNI dan Polri juga sangat terlihat dalam pengamanan kali ini. Dimana Korem 101/Antasari menerjunkan satu SSK prajurit Batalyon Infanteri 623/Bhakti Wira Utama.

Sedangkan personel Polri totalnya ada 540 orang, termasuk 180 orang yang khusus menjaga kotak suara berisi hasil pemungutan suara dari kabupaten dan kota di Kalsel.

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019