Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) melakukan perjanjian kerja sama (PKS) dengan BPKP sekaligus melakukan peluncuran (Me-launching) aplikasi SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) Online dengan Bank Kalsel Cabang Marabahan, Senin (22/4).


“Penandatanganan PKS sekaligus peluncuran Aplikasi SP2D Online ini dilakukan dalam rangka optimalisasi keuangan pemerintah daerah dan peningkatan layanan jasa serta untuk memenuhi kebutuhan Pemprov Kalsel dalam kaitan pengelolaan keuangan,” kata Bupati Batola Hj Noormiliyani AS,  saat membina upacara Senin.

Terkait Launching SP2D Online, Noormiliyani menyatakan sangat mengapresiasi, karena melalui aplikasi itu nantinya sangat membantu pemerintah daerah dalam melalukan transaksi pengelolaan keuangan daerah khususnya yang terkait transaksi SP2D.

Dikatakannya, salah satu fasilitas layanan elektronik Bank Kalsel untuk memberikan kemudahan dalam mempercepat proses pengelolaan keuangan daerah yang terkait dengan pencairan dari rekening kas umum daerah (RKUD) ke rekening tujuan di bank dengan konsep real time online.

Untuk mempercepat data yang valid dan akurat, sebut bupati, aplikasi ini terintegrasi dengan aplikasi sistem informasi manajemen daerah (Simda) BPKP dan terintegrasi dengan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah (SIPKD).

“Dengan adanya aplikasi sistem SP2D online Bank Kalsel ini diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam penatausahaan dan pengelolaan keuangan yang lebih baik, transparan, akuntabel, efisien dan efektif sehingga tercipta good governance dan clean governance,” katanya.

Khusus penyerahan dana CSR, atas nama pemerintah dan masyarakat,  Noormiliyani menyampaikan, terima kasih dan penghargaan kepada Tim Bank Kalsel atas kerjasama dan perhatian serta kepedulian selama ini dalam mendukung kemajuan pembangunan di Bumi Ijejela.

Sementara menyangkut penyerahan ZIS, mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel ini berharap bisa meningkatkan rasa kepedulian dan kesetiakawanan sosial agar selanjutnya dapat diwujudkan secara nyata dengan memberikan bantuan langsung kepada mereka yang kurang beruntung.

Sebelumnya disebutkan, Aplikasi SP2D online merupakan sistem terintegrasi antara sistem pemda dengan sistem perbankan dengan cara realtime dan terpadu hingga mudah diakses serta memudahkan pemerintah melakukan kontrol dan evaluasi.

Kelebihannya dapat menghemat waktu proses pencairan SP2D serta mengurangi human error dan resiko pengembalian berkas yang disebabkan adanya kesalahan nomor rekening, nama penerima atau nama bank tujuan jika dilakukan secara manual.

Kegiatan yang berlangsung di sela Upacara Bendera ini juga dirangkai penyerahan secara simbolis SK kenaikan pangkat ASN periode April 2019,  penyerahan Dana CSR Bank Kalsel kepada Pemkab Batola sebesar Rp280.654.891,93 untuk 17 mesjid dan pasar murah PKK kabupaten dan kecamatan serta DWP.

Selain itu, juga diserahkan ZIS dari Bank Kalsel kepada Baznas Batola untuk santunan pakir miskin dan anak yatim.

Hadiri diacara itu  Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Penjabat Sekda Batola H Abdul Manaf, Direktur Kepatuhan Bank Kalsel IGK Prasetya, dan Kacab Bank Kalsel Marabahan Akhmad Fauzi.


 

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019