Maskapai Penerbangan Nam Air menutup penerbangan dari Bandara Bersujud Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan menuju Bandara Syamsudin Noor dan Bandara Juanda Surabaya.

"Penutupan penerbangan pada rute tersebut sudah dilakukan oleh manajemen Nam Air sejak 29 Maret 2019," kata Kepala Sub Bagian Bagiuan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Bandara Bersujud, Surya Efendi, di Batulicin.

Dia mengatakan, alasan Maskapai Nam Air tidak melayanai kembali rute penerbangan dari Banjarmasin-Batulicin, Batulicin-Surabaya, Surabaya-Batulicin dan Batulicin-Banjarmasin dikarenakan adanya kebijakan baru yang ditetaplkan oleh maskapai Sriwijaya Grup.

Selama ada penerbangan pesawat Nam Air pada rute tersebut banyak masyarakat atau calon penupang merasa sangat terbantu, pasalnya mereka yang hendak ke Surabaya tidak perlu lagi ke Banjarmasin sehinga lebih efisien waktu dan uang.

Namun sebelum ada maskapai Nam Air membuka rute Batulicin-Surabaya calon penumpang pesawat harus ke Bandara Banjarbaru untuk mencari jadwal penerbangan ke Surabaya.

Untuk saat ini UPTD Bandara Bersujud belum mendapat penjelasan secara pasti dari manajemen Nam Air kapan maskapai tersebut akan membuka penerbangan kembali dari Bandara Bersujud ke bandara tujuan.

Menurut dia, dengan tersedianya jalur penerbangan Batulicin-Surabaya dapat mempermudah akses trasportasi antar daerah, sehingga hal tersebut dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di "Bumi Bersujud".

"Saat ini maskapai yang beroprasi di Bandara Bersujud hanya dilayani oleh pesawat Wings dengan rute penerbangan Banjarmasin-Batulicin, Batulicin-Makasar, Makasar-Batulicin dan Baatulicin-Banjarmasin dengan pelayanan setiap hari," katanya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019