Kapal Patroli Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jawa Tengah berhasil menemukan korban tenggelam di perairan sekitar Pelabuhan Cipta, Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang pada Minggu (31/3).

"Jasad korban Muhammad Nahrowi telah ditemukan setelah kami melakukan pencarian di laut," terang Kasubdit Patroli Ditpolairud Polda Jawa Tengah AKBP Daryanto.

Ditpolairud Polda Jawa Tengah sendiri mengerahkan Kapal Patroli KP IX 2002 dan KP IX-2005 untuk melakukan penyisiran bersama Kapal Baharkam Mabes Polri dan Basarnas Semarang.

Korban diketahui tenggelam saat bersama dengan temannya Fenediktus Fajar Kuswandono dan Amin Budi Santoso memancing di laut dengan cara masuk ke air dengan kedalaman sedada. Namun Amin pamit untuk pulang lebih cepat dan menyisakan korban dan Fenediktus.

"Karena asik mancing tidak menyadari air laut pasang hingga korban terperosok ke air yang dalam tenggelam dan bisa diselamatkan oleh Fenediktus," jelas Daryanto mewakili Dir Polairud Polda Jateng Kombes Pol Risnanto.

Namun setelah korban bisa diselamatkan, keduanya bermaksud untuk kembali ke darat tetapi sudah terjebak air laut yang pasang dan ombak, sehingga keduanya tenggelam.

Fenediktus berhasil menyelamatkan diri tetapi korban Muhammad Nasrowi tenggelam dan dinyatakan hilang hingga tim gabungan melakukan pencarian.

"Setelah ditemukan, kami langsung mengantar jenazah ke rumah duka di Desa Tajem Sari, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan," tandas Daryanto.

Keluarga korban telah menerima atas musibah tersebut. Kepala Desa Tajem Sari Suroto mengucapkan terima kasih atas peran serta Ditpolairud Polda Jateng dalam pencarian korban hingga berhasil menemukan jasad pria 30 tahun itu.

Pewarta: Firman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019