Amuntai, (Antaranews Kalsel) -Anugerah Parhitya Ekapraya yang diraih Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan menjadi 'kado manis' Hari Ibu ke- 90 yang diperingati Kaum Perempuan di Kabupaten HSU.

Ketua Panitia Pelaksana Hari Ibu ke 90 di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Hj. Sri Tardi di Amuntai, Kamis mengatakan, penghargaan Anugerah Parhita Ekapraya (APE) suatu penghargaan tertinggi dalam bidang pemberdayaan perempuan. 

"Semoga dengan diraihnya penghargaan Anugerah Parhita Ekapraya, perempuan di Kabupaten Hulu Sungai Utara dapat semakin MANTAP, maju mandiri sejahtera  agamis dan produktif," ujar Sri Tardi.

Sri mengatakan, penghargaan tersebut diterima oleh Bupati HSU langsung dari Wakil Presiden Ri Yusuf Kalla dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohanna Susana Yembise di Jakarta Pekan lalu.

Ia mengatakan, kaum perempuan tidak boleh hanya menjadi pengguna hasil pembangunan, namun juga ikut berperan melaksanakan dan berpartisipasi di segenap aspek pembangunan.

Ia mengatakan, perempuan memiliki hak asasi yang sama dan integral dengan hak asasi manusia oleh karena itu perlu dipelihara kodrat, harkat dan martabatnya sebagai ibu bangsa dalam membina keluarga yang harmonis dan sejahtera.

"Perempuan mempunyai posisi yang lebih dekat dengan keluarga dan telah menggunakan sebagian besar waktunya untuk keluarga,anak dan orang tua. Oleh karena itu kebutuhan spesifik kaum perempuan untuk memperoleh akses dan manfaat dalam berpartisipasi pada pembangunan harus dipermudah, sehingga perempuan juga dapat berkiprah dalam proses pembangunan.

Pada puncak Peringatan Hari Ibu ke 90 di Aula Kantor BPKAD, Wakil Bupati H Husairi Abdi berharap momentum peringatan  hari ibu ini untuk dapat mendorong kita agar  lebih mengenang jasa-jasa ibu sehingga kita dapat meningkatkan rasa kasih sayang dan hormat kita serta menghargai jasa-jasa mereka.

'Perempuan dan laki-laki juga mempunyai kesempatan akses serta peluang yang sama sebagai sumber daya pembangunan sebagaimana target yang harus dicapai dalam tujuan pembangunan nasional jangka menengah dan jangka panjang," terangnya.

Peringatan Hari Ibu, katanya juga bertujuan untuk mengenang dan menghargai perjuangan kaum perempuan di indonesia yang telah berjuang bersama-sama dengan laki-laki merebut kemerdekaan dan berjuang meningkatkan kualitas hidup dan masyarakat.

Peringatan Hari Ibu ke 90 selain ditandai pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua TP PKK Hj Anisah Rasyidah juga dimeriahkan  penampilan Senam Japin dan peragaan busana kebaya oleh anggota HARPI Melati Kabupaten HSU.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018