Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Penutup tahun 2018 karyawan kebun sawit PT Tri Buana Mas (TBM) di Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan menggelar Maulidan dan Tabliq Akbar menghadirkan penceramah kondang Ustadz Wijayanto.
Kehadiran Ustadz Wijayanto di perkebunan sawit milik anak perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk disambut sukacita ribuan pekerja perkebunan tersebut.
“Alhamdulillah, mimpi saya bisa bertemu dengan ustadz idola kesampaian sudah. Subhanallah kalau selama ini hanya bisa melihat di televisi, sekarang sudah bisa bertemu langsung Ustadz Wijayanto," ujar salah seorang karyawan PT TBM Budi, usai bertemu dengan Ustadz Wijayanto, di depan Mess Tuntung Pandang PT TBM, pekan tadi.
Terpisah, Administratur PT Tri Buana Mas Mohammad Irsyad mengatakan, kegiatan itu merupakan program tanggung jawab sosial perusahaan di bidang keagamaan dalam menciptakan harmonisasi dan persaudaraan sesama karyawan, pekerja kebun dan masyarakat di sekitar perkebunan sawit mereka.
Menurut dia, perusahaan ingin memberikan kontribusi yang positif bagi kehidupan, terutama mereka yang mengabdikan hidupnya di bidang perkebunan sawit.
“Ini semata-mata bentuk apresiasi kami kepada karyawan, pekerja kebun sawit dan masyarakat sekitar perkebunan sawit. Tablik Akbar sendiri sebagai wahana meningkatkan terus tali silaturahmi kita. Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri langsung Ustadz Wijayanto sekaligus beliau memberikan pencerahan bagi kita semua,” ucap Mohammad Irsyad Noor.
Sementara, Ustadz Wijayanto mengingatkan para pekerja kebun dan karyawan untuk selalu menghindari hal-hal yang bisa memecah persatuan dan kesatuan.
"Apalagi ini tahun pemilu, tentunya eskalasi politik cukup tinggi sehingga menimbulkan gesekan karena perbedaan pilihan," tegasnya.
Reflesi akhir tahun, jelas dia, harus menjadikan umat Islam semua lebih arif dan bijaksana menjalankan kehidupan beragama dan bermasyarakat.
Dengan gaya ceramahnya yang kocak, Ustadz Wijayanto pun meminta pekerja kebun dan masyarakat selalu mengutamakan ibadah dan perbuatan baik di mana pun, sehingga kehidupan semakin berkah.
“Acara ini sangat bagus dan saya apresiasi sekali. Orang yang mereflesikan tahun depan lebih baik, daripada tahun ini. Karena Islam mengajarkan jalan menuju kebaikan," ungkap Ustadz Wijayanto.
Sebelum melaksanakan Tausiyah Ustadz Wijayanto bersama Administratur PT Tri Buana Mas Mohammad Irsyad Noor menanam pohon durian dan spesies buah langka di area perkebunan Mess Tuntung Pandang PT Tri Buana Mas.
“Mudahan segera berbuah dan jika besar saya datang kembali, tentunya tausiyah lagi. Mudahan administraturnya tetap pak Irsyad ya,” ungkapnya disambut tawa karyawan PT Tri Buana Mas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kehadiran Ustadz Wijayanto di perkebunan sawit milik anak perusahaan PT Astra Agro Lestari Tbk disambut sukacita ribuan pekerja perkebunan tersebut.
“Alhamdulillah, mimpi saya bisa bertemu dengan ustadz idola kesampaian sudah. Subhanallah kalau selama ini hanya bisa melihat di televisi, sekarang sudah bisa bertemu langsung Ustadz Wijayanto," ujar salah seorang karyawan PT TBM Budi, usai bertemu dengan Ustadz Wijayanto, di depan Mess Tuntung Pandang PT TBM, pekan tadi.
Terpisah, Administratur PT Tri Buana Mas Mohammad Irsyad mengatakan, kegiatan itu merupakan program tanggung jawab sosial perusahaan di bidang keagamaan dalam menciptakan harmonisasi dan persaudaraan sesama karyawan, pekerja kebun dan masyarakat di sekitar perkebunan sawit mereka.
Menurut dia, perusahaan ingin memberikan kontribusi yang positif bagi kehidupan, terutama mereka yang mengabdikan hidupnya di bidang perkebunan sawit.
“Ini semata-mata bentuk apresiasi kami kepada karyawan, pekerja kebun sawit dan masyarakat sekitar perkebunan sawit. Tablik Akbar sendiri sebagai wahana meningkatkan terus tali silaturahmi kita. Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri langsung Ustadz Wijayanto sekaligus beliau memberikan pencerahan bagi kita semua,” ucap Mohammad Irsyad Noor.
Sementara, Ustadz Wijayanto mengingatkan para pekerja kebun dan karyawan untuk selalu menghindari hal-hal yang bisa memecah persatuan dan kesatuan.
"Apalagi ini tahun pemilu, tentunya eskalasi politik cukup tinggi sehingga menimbulkan gesekan karena perbedaan pilihan," tegasnya.
Reflesi akhir tahun, jelas dia, harus menjadikan umat Islam semua lebih arif dan bijaksana menjalankan kehidupan beragama dan bermasyarakat.
Dengan gaya ceramahnya yang kocak, Ustadz Wijayanto pun meminta pekerja kebun dan masyarakat selalu mengutamakan ibadah dan perbuatan baik di mana pun, sehingga kehidupan semakin berkah.
“Acara ini sangat bagus dan saya apresiasi sekali. Orang yang mereflesikan tahun depan lebih baik, daripada tahun ini. Karena Islam mengajarkan jalan menuju kebaikan," ungkap Ustadz Wijayanto.
Sebelum melaksanakan Tausiyah Ustadz Wijayanto bersama Administratur PT Tri Buana Mas Mohammad Irsyad Noor menanam pohon durian dan spesies buah langka di area perkebunan Mess Tuntung Pandang PT Tri Buana Mas.
“Mudahan segera berbuah dan jika besar saya datang kembali, tentunya tausiyah lagi. Mudahan administraturnya tetap pak Irsyad ya,” ungkapnya disambut tawa karyawan PT Tri Buana Mas.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018