Polres Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, telah menyiapkan 276 orang personil untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada setempat pada 25 Juni mendatang.

Menurut Kapolres setempat, AKBP Rudy Haryanto SiK di Amuntai, ibu kota Hulu Sungai Utara (HSU), Minggu, personil sebanyak itu belum termasuk tambahan dari Polda Kalsel.

"Untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada, dari Polda Kalsel akan mengirimkan personil tambahan satuan Brimob dan Sabhara hingga total seluruhnya berjumlah 550 personil," ujarnya.

Para personil tersebut bertugas untuk mengamankan jalannya Pilkada di kawasan perkotaan baik berjaga-jaga di tempat maupun patroli keliling.

Ia mengatakan, selain itu juga akan ditempatkan satu orang petugas Polisi di tambah dua anggota Linmas di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Total petugas yang ditempatkan di tiap TPS berjumlah 568 orang sesuai jumlah TPS yang ada untuk mengamankan dan antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan," katanya.

Meskipun saat ini kondisi HSU sangat kondusif, tetapi perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi mengingat kegiatan Pilkada sangat penting bagi kelangsungan demokrasi dan kepemimpinan daerah.

Ia menambahkan, kesiapan personil polisi dalam mengamankan jalannya Pilkada merupakan bagian dari tugas dan kewajiban serta dukungan terhadap pelaksanaan demokrasi.

"Karena itulah, agar betul-betul siap kita telah pula melakukan kegiatan simulasi pengamanan Pilkada pada awal Juni lalu," tambahnya.

Melalui kegiatan simulasi yang telah dilakukan, personil Polres diakui siap mengamankan pelaksanaan Pilkada dengan kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan.

Meski begitu, diharapkan pelaksanaan Pilkada setempat pada 25 Juni mendatang dapat berjalan dengan baik dan lancar.C

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012