Dinas Pengelolaan Sungai dan Drainase Kota Banjarmasin mulai melakukan pengerukan sungai dengan skala besar sebagai program normalisasi sungai-sungai di Kota Banjarmasin.
        
Kepala Dinas Pengelolaan Sungai dan Drainase Kota Banjarmasin Muryanta di Banjarmasin, Minggu mengatakan, pengerukan sungai dilakukan agar sungai bisa berfungsi optimal dan tidak ada pendakalan seperti saat ini.
        
Selain itu setelah puluhan tahun baru saat ini dilakukan pengerukan dalam skala besar akibat sungai-sungai yang ada di Kota Banjarmasin dinilai banyak mengalami pendakalan.
        
Muryata juga menuturkan, pengerukan dilakukan karena banyak sampah dibantaran sungai yang sebagian besar sampah akibat ulah manusia.
        
"Kita melakukan program pengerukan sungai skala besar, pendakalan terjadi sebagian besar karena ulah masyarakat di kota yang dijuluki "kota seribu sungai" itu." terangnya.
        
Rata-rata pengerukan yang dilakukan berhasil mengangkat sampah sekitar 100 kubik perhari dan sampah itu berupa kayu, besi bekas, plastik dan barang pecah belah.
        
Untuk itu ditargetkan pengerukan berlangsung sampai akhir n 2010 sekitar lebih kurang 5.000 kubik sampah akan berhasil diangkat.
      
"Perhari pengerukan sungai dangkal berhasil mengangkat sekitar 100 kubik sampah dan hingga akhir tahun sampah yang bakal terangkat mencapai 5.000 kubik," ucapnya.
        
Muryanta menjelaskan, program pengerukan sungai bertujuan untuk normalisasi sungai agar bisa sebagai salah satu jalur transportasi bagi masyarakat Kota Banjarmasin.
        
Selain sebagai jalur transportasi dengan adanya pengerukan sungai menjadi dalam dan tidak terjadi pendangkalan lagi dan itu sabagai salah satu solusi mengatasi banjir dan genangan air yang terjadi di Kota Banjarmasin saat hujan melanda.
        
Muryanta mengimbau kepada masyarakat Banjarmasin agar tidak membudayakan membuang sampah sembarangan apalagi membuang sampah di sungai karena itu bisa membuat dangkal dan juga membuat pencemaran terhadap sungai itu sendiri.
        
"Mari mulai saat ini masyarakat Kota Banjarmasin dan sekitar bisa menyanyangi sungai agar tetap bisa terpelihara dan indah serta terhindar dari pencemaran lingkungan," katanya.*1*

Pewarta:

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2010