Pemerintah Kota Banjarmasin akan menyiapkan dana atau bonus bagi atlet pemenang Pekan Olah Raga Provinsi VIII Kalimantan Selatan Tahun 2010.
Sebagai juara umum pada Porprov VIII Kalsel, maka Pemkot Banjarmasin harus menyiapkan sekitar Rp1,6 miliar untuk bonus para atlet yang berhasil menoreh prestasi, demikian hasil pantauan ANTARA di Banjarmasin, Rabu.
Sebelum keberangkatan kontingen Banjarmasin ke Porprov VIII Kalsel yang berlangsung di Kabupaten Kotabaru, 28 November - 5 Desember 2010, Wali Kota H. Muhidin berjanji memberi bonus bagi para atlet yang berhasil meraih prestasi atau mengharumkan nama daerah.
Ketika itu, wali kota Banjarmasin berjanji bagi atlet asal daerahnya yang berhasil mendapatkan medali emas akan mendapat bonus Rp15 juta, peraih perak Rp5 juta dan perunggu Rp2,5 juta.
"Untuk bonus para atlet berprestasi sudah kita masukkan dalam RAPBD Kota Banjarmasin 2011 Rp1,5 miliar Kekurangannya akan kita upaya atau paling lambat masuk APBD Perubahan Kota Banjarmasin 2011," katanya.
Mengenai perbedaan bonus yang mencolok antara peraih medali emas dengan perak, dia menyatakan, hal tersebut memang disengaja sebagai salah satu upaya lebih memacu prestasi atlet.
"Kan tujuan utama kita meraih medali emas sebanyak mungkin, sehingga dengan bonus yang perbedaannya tinggi itu akan lebih memacu atlit untuk memaksimalkan prestasi," tandas wali kota yang juga Ketua DPWvPartai Bintang Reformasi Kalsel tersebut.
Ketua DPW PBR Kalsel yang dilantik menjadi Wali Kota Banjarmasin 12 Agustus 2010 itu mengaku bangga terhadap atlet yang berhasil meraih prestasi pada Porprov VIII di "Bumi Sa-ijaan" Kotabaru itu.
Pada Porprov VIII Kalsel yang berlangsung di "Kota Bamega" Kotabaru, sekitar 300 kilometer timur Banjarmasin itu, kontingen dari ibu kota provinsi itu berhasil memboyong medali emas 84, perak 75 dan perunggu 77 buah.
Porprov VIII diikuti 13 kabupaten/kota se Kalsel, sebagai juara umum Kota Banjarmasin, urutan kedua tuan rumah Kotabaru, ketiga eks-tuan rumah Porprov VII (Kabupaten Tapin) dan keempat bekas tuan rumah Porprov VI Kota Banjarbaru.
Sementara peringkat terakhir Balangan, sebuah kabupaten pemekaran yang berdiri sendiri sejak April 2003, cuma mendapat tiga emas, lima perak dan enam perunggu.*2*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2010
Sebagai juara umum pada Porprov VIII Kalsel, maka Pemkot Banjarmasin harus menyiapkan sekitar Rp1,6 miliar untuk bonus para atlet yang berhasil menoreh prestasi, demikian hasil pantauan ANTARA di Banjarmasin, Rabu.
Sebelum keberangkatan kontingen Banjarmasin ke Porprov VIII Kalsel yang berlangsung di Kabupaten Kotabaru, 28 November - 5 Desember 2010, Wali Kota H. Muhidin berjanji memberi bonus bagi para atlet yang berhasil meraih prestasi atau mengharumkan nama daerah.
Ketika itu, wali kota Banjarmasin berjanji bagi atlet asal daerahnya yang berhasil mendapatkan medali emas akan mendapat bonus Rp15 juta, peraih perak Rp5 juta dan perunggu Rp2,5 juta.
"Untuk bonus para atlet berprestasi sudah kita masukkan dalam RAPBD Kota Banjarmasin 2011 Rp1,5 miliar Kekurangannya akan kita upaya atau paling lambat masuk APBD Perubahan Kota Banjarmasin 2011," katanya.
Mengenai perbedaan bonus yang mencolok antara peraih medali emas dengan perak, dia menyatakan, hal tersebut memang disengaja sebagai salah satu upaya lebih memacu prestasi atlet.
"Kan tujuan utama kita meraih medali emas sebanyak mungkin, sehingga dengan bonus yang perbedaannya tinggi itu akan lebih memacu atlit untuk memaksimalkan prestasi," tandas wali kota yang juga Ketua DPWvPartai Bintang Reformasi Kalsel tersebut.
Ketua DPW PBR Kalsel yang dilantik menjadi Wali Kota Banjarmasin 12 Agustus 2010 itu mengaku bangga terhadap atlet yang berhasil meraih prestasi pada Porprov VIII di "Bumi Sa-ijaan" Kotabaru itu.
Pada Porprov VIII Kalsel yang berlangsung di "Kota Bamega" Kotabaru, sekitar 300 kilometer timur Banjarmasin itu, kontingen dari ibu kota provinsi itu berhasil memboyong medali emas 84, perak 75 dan perunggu 77 buah.
Porprov VIII diikuti 13 kabupaten/kota se Kalsel, sebagai juara umum Kota Banjarmasin, urutan kedua tuan rumah Kotabaru, ketiga eks-tuan rumah Porprov VII (Kabupaten Tapin) dan keempat bekas tuan rumah Porprov VI Kota Banjarbaru.
Sementara peringkat terakhir Balangan, sebuah kabupaten pemekaran yang berdiri sendiri sejak April 2003, cuma mendapat tiga emas, lima perak dan enam perunggu.*2*
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2010