Banjar, (Antaranews Kalsel) - Buku berisi aplikasi "Sasirangan" atau kepanjangan "Selalu Aktif dan Siaga, Masyarakat Senang dan Nyaman" yang diluncurkan Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan kini telah hadir di seluruh toko buku di Indonesia.
     
Aplikasi yang digagas Kapolda Kalsel, Brigjen Pol Rachmat Mulyana dan resmi diluncurkan 7 April 2018 adalah cara Kapolda menyikapi salah satu program prioritas Kapolri Jendral Polisi Muhammad Tito Karnavian dalam menciptakan Polri yang Promoter (profesional, modern, dan terpercaya).
     
Buku Sasirangan : "Public Trust Command" berisi tentang semua inovasi publik yang dibuat Polda Kalsel beserta Polres Jajaran. Intinya bertujuan meningkatkan mutu pelayanan kepolisian kepada masyarakat dan mendukung penuh reformasi di tubuh Polri guna merubah image negatif di mata masyarakat.
     
Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete di Martapura, Sabtu mengatakan, buku ini sangat bagus dibaca seluruh kalangan karena bisa mengetahui keberhasilan yang ditorehkan Polda Kalsel selama kepemimpinan Brigjen Pol Drs Rachmat Mulyana dalam hal mengungkap berbagai kasus kejahatan serta keberhasilan lainnya.
     
"Buku yang ditulis Dien Albanna ini, sangat cocok dibaca masyarakat yang ingin mengetahui apa saja program layanan unggulan Polda Kalsel dan upaya yang dilakukan dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kalimantan Selatan," ujar kapolres.
     
Menurut dia, awalnya "Sasirangan" yang dikenal sebagai Kain khas masyarakat Kalsel dengan beragam warna dan motif bukan nama sebuah judul buku, tetapi merupakan terobosan inovasi Polda Kalsel dalam menciptakan polri yang promoter sesuai dengan visi Kapolri. 
     
"Seiring berjalannya waktu, terobosan tersebut tidak hanya berwujud aplikasi semata karena di tangan dingin Dien Albanna, "Sasirangan" bisa berwujud menjadi sebuah buku yang mengulas banyak hal terkait kiprah Brigadir Jenderal Polisi Rachmat Mulyana saat menahkodai kepolisian setempat," ucapnya.
     
Menariknya, lanjut dia, buku ini tak hanya mengulas tentang terobosan dalam bentuk aplikasi "Sasirangan" yang diulas penulis karena juga mengulas maksud di balik ‘Commander Wish’ Kapolda Kalsel secara gamblang akan sebuah pesan tersirat dari Sasirangan.
     
"Buku "Sasirangan" bukan hanya ditujukan kepada Polda Kalsel tetapi seluruh masyarakat juga bisa menemukan edukasi, motivasi, bahkan ajakan penulis untuk berpikir terkait fenomena yang terjadi pada negeri ini. Pembaca disuguhkan bagaimana makna dari sebuah komando kepala kepolisian daerah dalam rangka mensukseskan pengaman kamtibmas di wilayah hukumnya," ungkap dia.
     
Ditambahkan, buku setebal188 halaman itu, juga merupakan sebuah wahana yang mengajak masyarakat berpikir dan bersinergi dalam rangka menciptakan rasa aman dan damai. Begitu pula terkait kritikan terkait kiprah kepolisian.
     
"Bukunya sudah beredar di seluruh toko buku di Indonesia dan kami berharap bisa diterima seluruh lapisan masyarakat agar mereka mengetahui aplikasi yang dibuat Polda Kalsel sekaligus kinerja apa saja yang dilakukan demi menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," kata kapolres.n

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018