Marabahan, (Antaranews Kalsel)-Anggota DPR-RI H Ahmadi Noor Supit asal pemilihan Kalimantan Selatan kembali melaksanakan reses di Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Jumat (18/5).
Kali ini objek yang menjadi kunjungan anggota Komisi XI Bidang Keuangan itu adalah, SMPN 3 Desa Tinggiran 2 Luar Kecamatan Tamban, Batola.
Kunjungan reses anggota DPR-RI diikuti Ketua Umum Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Kalsel dan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Kalsel.
Ahmadi Noor Supit mengatakan, kunjungan dirinya beserta rombongan dalam rangka silaturahmi dan tatap muka sekaligus untuk melihat dari dekat keberadaan masyarakat Desa Tinggiran 2 Luar terutama para siswa siswi SMPN 3 serta dalam rangka kegiatan pasar murah dan penyerahan bantuan sarana transportasi air klotok untuk mendorong kelancaran proses belajar.
Dia mengimbau, para siswa siswi SMPN 3 Tinggiran 2 Luar harus bertekad untuk sukses dengan terus menerus bersekolah hingga setinggi-tingginya.
Dia juga mengajak, masyarakat desa harus memiliki semangat dan cita-cita yang tinggi dalam rangka meningkatkan kehidupan serta membangun perekonomian dan kesejahteraan keluarga.
Terpisah, Bupati Batola Hj Noormiliyani AS menyatakan, reses yang dilakukan anggota DPR-RI H Ahmadi Noor Supit tersebut selain memberi kehormatan dan kebanggaan tersendiri juga memotivasi daerah dan masyarakat dalam mendukung berbagai kebijakan dan program dalam rangka memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.
Terkait kegiatan pasar murah yang dilaksanakan B3KS, mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel memberi apresiasi yang tinggi kepada BK3S dan Bank Indonesia.
“Kegiatan ini sangat membantu beban warga dalam memenuhi kebutuhan pokok di bulan Ramadhan,”ucapnya.
Sementara terhadap bantuan kelotok Bank Indonesia Perwakilan Kalsel, bupati menilai, sebagai bentuk nyata perhatian dan kepedulian terhadap dunia pendidikan dalam rangka untuk meningkatkan kualitas kecerdasan dan SDM.
“Untuk itu atas nama pemkab dan masyarakat mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bank Indonesia Perwakilan Kalsel,” tandasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kali ini objek yang menjadi kunjungan anggota Komisi XI Bidang Keuangan itu adalah, SMPN 3 Desa Tinggiran 2 Luar Kecamatan Tamban, Batola.
Kunjungan reses anggota DPR-RI diikuti Ketua Umum Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Kalsel dan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Kalsel.
Ahmadi Noor Supit mengatakan, kunjungan dirinya beserta rombongan dalam rangka silaturahmi dan tatap muka sekaligus untuk melihat dari dekat keberadaan masyarakat Desa Tinggiran 2 Luar terutama para siswa siswi SMPN 3 serta dalam rangka kegiatan pasar murah dan penyerahan bantuan sarana transportasi air klotok untuk mendorong kelancaran proses belajar.
Dia mengimbau, para siswa siswi SMPN 3 Tinggiran 2 Luar harus bertekad untuk sukses dengan terus menerus bersekolah hingga setinggi-tingginya.
Dia juga mengajak, masyarakat desa harus memiliki semangat dan cita-cita yang tinggi dalam rangka meningkatkan kehidupan serta membangun perekonomian dan kesejahteraan keluarga.
Terpisah, Bupati Batola Hj Noormiliyani AS menyatakan, reses yang dilakukan anggota DPR-RI H Ahmadi Noor Supit tersebut selain memberi kehormatan dan kebanggaan tersendiri juga memotivasi daerah dan masyarakat dalam mendukung berbagai kebijakan dan program dalam rangka memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.
Terkait kegiatan pasar murah yang dilaksanakan B3KS, mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel memberi apresiasi yang tinggi kepada BK3S dan Bank Indonesia.
“Kegiatan ini sangat membantu beban warga dalam memenuhi kebutuhan pokok di bulan Ramadhan,”ucapnya.
Sementara terhadap bantuan kelotok Bank Indonesia Perwakilan Kalsel, bupati menilai, sebagai bentuk nyata perhatian dan kepedulian terhadap dunia pendidikan dalam rangka untuk meningkatkan kualitas kecerdasan dan SDM.
“Untuk itu atas nama pemkab dan masyarakat mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bank Indonesia Perwakilan Kalsel,” tandasnya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018