Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Jumlah penumpang pesawat di Bandara Bersujud Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, penerbangan Batulicin-Banjarmasin-Surabaya dan sebaliknya hingga saat ini masih terlihat normal.

Kepala Aviation security (Avsec) Bandara Bersujud Tanah Bumbu, M Rizal, di Batulicin, Ahad mengatakan, ada tiga maskapai yang melayani penumpang rute Batulicin-Banjarmasin-Makasar pulang pergi (PP), Batulicin-Banjarmasin-Surabaya (PP) yakni PT Nam Air, Wings Air dan Jhonlin Air dan rata-rata perhari mengangkut penumpang 72 orang.

"Meskipun menjelang bulan Suci Ramadhan 1439 Hijriah jumlah penumpang masih normal seperti hari-hari biasa atau tidak ada lonjakan," katanya.

Ia memperkirakan pada musim liburan Hari Raya Idul Fitri baru akan ada kenaikan jumlah penumpang, yakni kisaran H- 7 menjelang, pasalnya saat ini maskapai PT Nam Air telah membuka rute baru Batulicin-Surabaya.

Berbeda pada 2017, jumlah penumpang masih tergolong sepi pasalnya hanya ada rute Batulicin-Makasar-Banjarmasin dan sebaliknya, dan hanya dilayani oleh Maskapai Wings Air dan Jhonlin Air .

Namun saat ini ditambah lagi maskapai Nam Air telah siap membuka rute baru dari Batulicin, sehingga diprediksi aktivitas penerbangan Bandara Bersujud akan mulai ramai.

Tahap awal penerbangan pada rute tersebut akan dilayani pada hari-hari tertentu saja, namun apabila respon pelanggan terhadap rute Batulicin-Surabaya tinggi, maka Nam Air berupaya menambah frekuensi penerbanganya.

"Untuk penerbangan rute Banjarmasin-Batulicin PP dan Batulicin-Surabaya PP akan dilayani empat kali dalam satu pekan.

Sedangkan untuk Kotabaru-Surabaya PP dilayani tiga kali seminggu di antaranya pada Selasa, Kamis dan Sabtu, tambah dia.

Pengembangan rute yang dilakukan oleh maskapai penerbangan PT Nam Air salah satunya bertujuan untuk membangun sinergisitas kelancaran transportasi, meningkatkan integritas dengan perusahaan induk yaitu Sriwijaya Air, serta mendorong laju pertumbuhan ekonomian di Tanah Bumbu.

"Dengan dibukanya rute baru penerbangan yang dilakukan oleh salah satu perusahaan mampu meningkatkan perekonomian di Tanah Bumbu," paparnya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018