Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin akan menggelar pentas budaya di Siring Sungai Martapura di Jalan RE Martadinata atau depan Balaikota, Sabtu, pukul 08.00 Wita.
Ketua KPU Kota Banjarmasin Bambang Budianto di Banjarmasin, Jumat, mengungkapkan, pentas budaya yang digelar pihaknya ini dalam rangka menjelang setahun akan dilaksanakannya pemilihan umum (pemilu) serentak pada 2019.
"Ada beragam kesenian yang akan kita tampilkan dalam pergelaran ini, di antaranya seni madihin, tari dan musik panting," ujarnya.
Menurut dia, pentas budaya dalam rangka menjelang gelar akbar Pemilu 2019, yakni, pemilihan legislatif dan presiden ini dilaksanakan di seluruh Indonesia secara serentak.
Bambang menjelaskan, digelarnya pentas budaya ini sebagai hal yang baru dilakukan KPU, tujuannya agar Pemilu 2019 nanti berlangung humanis, berbudaya dan menjaga kearifan lokal.
"Intinya kita ingin lebih mendekatkan diri ke masyarakat, agar Pemilu 2019 nanti bisa berjalan dengan baik dan damai, dan masyarakat memenuhi hak konstitusinya untuk berpartisipasi memilih," papar Bambang.
Selain gelar pentas budaya, KPU pada hari itu, Sabtu (21/4) pada pukul 10.00 Wita juga berlokasi di Siring Sungai Martapura di jalan RE Martadinata akan menggelar karnaval partai politik.
Disebutkannya, para pengurus partai politik di Kota Banjarmasin ini akan melaksanakan keliling kota menggunakan kendaraan roda empat.
Tujuannya, ungkap Bambang, para partai politik ini menyosialisasikan nomor urut partainya masing-masing ke masyarakat.
"Kita serahkan kepada partai masing-masing untuk menghias kendaraannya agar bisa menjadi perhatian masyarakat saat karnaval nanti," tuturnya.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat benar-benar mengetahui 15 parpol yang akan ikut pada Pemilu 2019 nanti, katanya.
"Selain kegiatan ini, sosialisasi nomor parpol yang ikut Pemilu 2019 ini juga sudah kita lakukan dalam bentuk baliho," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Ketua KPU Kota Banjarmasin Bambang Budianto di Banjarmasin, Jumat, mengungkapkan, pentas budaya yang digelar pihaknya ini dalam rangka menjelang setahun akan dilaksanakannya pemilihan umum (pemilu) serentak pada 2019.
"Ada beragam kesenian yang akan kita tampilkan dalam pergelaran ini, di antaranya seni madihin, tari dan musik panting," ujarnya.
Menurut dia, pentas budaya dalam rangka menjelang gelar akbar Pemilu 2019, yakni, pemilihan legislatif dan presiden ini dilaksanakan di seluruh Indonesia secara serentak.
Bambang menjelaskan, digelarnya pentas budaya ini sebagai hal yang baru dilakukan KPU, tujuannya agar Pemilu 2019 nanti berlangung humanis, berbudaya dan menjaga kearifan lokal.
"Intinya kita ingin lebih mendekatkan diri ke masyarakat, agar Pemilu 2019 nanti bisa berjalan dengan baik dan damai, dan masyarakat memenuhi hak konstitusinya untuk berpartisipasi memilih," papar Bambang.
Selain gelar pentas budaya, KPU pada hari itu, Sabtu (21/4) pada pukul 10.00 Wita juga berlokasi di Siring Sungai Martapura di jalan RE Martadinata akan menggelar karnaval partai politik.
Disebutkannya, para pengurus partai politik di Kota Banjarmasin ini akan melaksanakan keliling kota menggunakan kendaraan roda empat.
Tujuannya, ungkap Bambang, para partai politik ini menyosialisasikan nomor urut partainya masing-masing ke masyarakat.
"Kita serahkan kepada partai masing-masing untuk menghias kendaraannya agar bisa menjadi perhatian masyarakat saat karnaval nanti," tuturnya.
Dengan demikian, diharapkan masyarakat benar-benar mengetahui 15 parpol yang akan ikut pada Pemilu 2019 nanti, katanya.
"Selain kegiatan ini, sosialisasi nomor parpol yang ikut Pemilu 2019 ini juga sudah kita lakukan dalam bentuk baliho," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018