Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan menyebutkan, seorang jamaah haji Kloter 17, H Hamdi Aspul Anwar bin Aspul (48) warga Cempaka Kota Banjarbaru masih mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Madinah Arab Saudi.

"Mulanyakan ada dua orang jamaah haji asal daerah kita yang tertunda pulang hingga kedatangan kloter twerakhir pada 5 Oktober lalu, lantaran dirawat intensif di rumah sakit Kota Madinah," ujar Kabag Humas kanwil Kemenag Kalsel Hidayaturrahman, di Banjarmasin, Selasa.

Namun, lanjut dia, seorang jamaah haji bernama H Sayad Sarjad Kholik bin Sarjad (78) asal Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala dari Kloter 16 sudsah dapat dipulangkan pada Minggu (15/10).

"Alhamdulillah, jamaah atas nama H Sayad sudah bisa berkumpul dengan keluarganya di kampung halamannya, tinggal H Hamdi yang pwerlu terus kita doakan agar bisa sembuh dan dapat dipulangkan," tutur Hidayaturrahman.

Dari informasi petugas kesehatan haji Kloter Embarkasi Banjarmasin yang terus berkoordinasi dengan petugas kesehatan di RS Madinah, kondisi kesehatan H Hamdi belum stabil, swehingga tidak diizinkan diterbangkan ke tanah air.

"Sebab H Hamdi masih memakai alat bantu pernafasan, tidak mungkin untuk melaksanakan perjalanan pulang," ujarnya menerangkan.

Sebagaimana dalam catatan Buku Kesehatan Jamaah Haji (BKJH), ungkap Hidayaturrahman, H Hamdi memiliki riwayat anemia dan sering dirawat di RS Kota Banjarbaru untuk transfusi darah.

Dia memastikan, Kemenag Kalsel terus melakukan pemantauan terhadap kondisi jamaah haji yang masih sakit, dan memastikan pula akan bisa memulangkannya kalau yang bersangkutan sudah dinyatakan sehat.

Dia menyampaikan pula, pihak keluarga bisa selalu berkoordinasi dengan pejabat seksi haji daerah di Kemenag daerah untuk memantau perkembangan kesehatan jamaah haji bersangkutan.

Sebagaimana diketahui, papar dia, Embaraksi Banjarmasin sudah selesai melakukan proses pemulangan sebanyak 17 kloter pada 5 Oktober 2017. Sebanyak 3.875 jamaah tiba di Bandara Syamsuddin Noor.

Jamaah pada penyelenggaraan haji Kalsel 2017 yang meninggal dunia di Tanah Suci terdata sebanyak 14 orang. 

Pewarta: Sukarli

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017