Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Kalangan legislatif Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mengisyaratkan anggaran pemberian bonus bagi atlet yang berhasil meraih medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Selatan X di Tanjung dimasukkan dalam APBD 2018.
Wakil Ketua DPRD, M Arif di Kotabaru, Senin, mengatakan sudah semestinya sebagai bentuk apresiasi bagi atlet yang berhasil meraih medali dalam Porprov mendapatkan bonus dari daerah.
"Mengingat nilainya yang tidak kecil, maka penganggaran akan dimasukkan pada APBD murni 2018," kata Arif.
Sebab saat ini (2017) situasinya sangat tidak mungkin, karena APBD Perubahan sudah disahkan dan sudah berjalan, sehingga penganggaran bonus atlet harus masuk 2018.
Diungkapkan Arif, baik atas nama pribadi dan lembaga, pihaknya menyamaikan terima kasih dan apresiasi kepada segenap atelit dan kintingen Kotabaru yang telah bekerja keras hingga mendapatkan capaian peringkat VIII.
Dia yang juga sebagai Ketua Cabang Olahraga kempo pada Porprov kali ini, mengaku gembira atas capaian anak-anak asuhnya, karena telah berhasil menyabet medali 1 emas dan 3 perunggu.
"Meski kami tidak menargetkan, tapi ternyata atlet kami berhasil menunjukkan hasil dengan diperolehnya medali," ucap Arif bangga.
Oleh karenanya, sebagai bentuk pembinaan dan dukungan kepada atlet, khususnya kempo, pihaknya akan mengikutkan kepada mereka dalam event-event yang akan digelar baik tingkat provinsi maupun nasional.
Hal ini sebagai bentuk dukungan dan motivasi kepada mereka dalam menimba ilmu dan menguji kemampuan, harapannya ke depan dapat meraih hasil optimal dan lebih baik dari saat ini.
Diwartakan sebelumnya, Kabupaten Kotabaru akhirnya berhasil menduduki peringkat VIII besar dari 13 kabupaten kota perolehan medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Selatan X di Kabupaten Tabalong 5-15 Oktober 2017.
Meski harus berjuang keras, satu persatu medali emas, perak dan perunggu berhasil dikumpulkan oleh para atlet Kotabaru, dan hingga hari terakhir Porprov Kotabaru berhasil meraih 26 emas, 41 perak dan 51 perunggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Wakil Ketua DPRD, M Arif di Kotabaru, Senin, mengatakan sudah semestinya sebagai bentuk apresiasi bagi atlet yang berhasil meraih medali dalam Porprov mendapatkan bonus dari daerah.
"Mengingat nilainya yang tidak kecil, maka penganggaran akan dimasukkan pada APBD murni 2018," kata Arif.
Sebab saat ini (2017) situasinya sangat tidak mungkin, karena APBD Perubahan sudah disahkan dan sudah berjalan, sehingga penganggaran bonus atlet harus masuk 2018.
Diungkapkan Arif, baik atas nama pribadi dan lembaga, pihaknya menyamaikan terima kasih dan apresiasi kepada segenap atelit dan kintingen Kotabaru yang telah bekerja keras hingga mendapatkan capaian peringkat VIII.
Dia yang juga sebagai Ketua Cabang Olahraga kempo pada Porprov kali ini, mengaku gembira atas capaian anak-anak asuhnya, karena telah berhasil menyabet medali 1 emas dan 3 perunggu.
"Meski kami tidak menargetkan, tapi ternyata atlet kami berhasil menunjukkan hasil dengan diperolehnya medali," ucap Arif bangga.
Oleh karenanya, sebagai bentuk pembinaan dan dukungan kepada atlet, khususnya kempo, pihaknya akan mengikutkan kepada mereka dalam event-event yang akan digelar baik tingkat provinsi maupun nasional.
Hal ini sebagai bentuk dukungan dan motivasi kepada mereka dalam menimba ilmu dan menguji kemampuan, harapannya ke depan dapat meraih hasil optimal dan lebih baik dari saat ini.
Diwartakan sebelumnya, Kabupaten Kotabaru akhirnya berhasil menduduki peringkat VIII besar dari 13 kabupaten kota perolehan medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Selatan X di Kabupaten Tabalong 5-15 Oktober 2017.
Meski harus berjuang keras, satu persatu medali emas, perak dan perunggu berhasil dikumpulkan oleh para atlet Kotabaru, dan hingga hari terakhir Porprov Kotabaru berhasil meraih 26 emas, 41 perak dan 51 perunggu.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017