Tanjung, (Antaranews Kalsel ) - Atlet lari putri asal Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan Desi Ratnasari berhasil membawa medali emas di nomor 200 meter putri pada final cabang olahraga atletik.
Koordinator perlombaan atletik Sunarno Basuki di Tanjung, Sabtu menyampaikan pelari tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi Kalsel X ini menempati peringkat pertama dengan waktu 26 menit 91 detik.
"Di nomor 200 meter putri medali emas diraih atlet Tabalong dan posisi kedua Dina Aulia dari HST serta Ismi Cahya Marshanda dari Kota Banjarbaru di peringkat ketiga," jelas Sunarno.
Sedangkan di nomor lari 200 meter putra atlet asal Kabupaten Banjar Arif Rahman Rifani meraih peringkat pertama disusul M Surya Ariady (Banjarmasin) dan M Fahriani dari Kabupaten Balangan.
Di cabang olahraga lempar cakram putra atlet tuan rumah hanya mampu merebut medali perak atas nama Raden Rahmat Soejono dan medali emas diraih Mulyanto dari Kota Banjarbaru.
Kondisi yang sama juga terjadi di cabang lompat tinggi dimana atlet Tabalong Safrudin juga menerima medali perak dengan tingga lompatan 168 sentimeter, lebih rendah dibanding Noparin dari Kota Banjarmasin yang mencapai 182 sentimeter.
Untuk cabang olahraga atletik perolehan medali emas memang tak sebanyak di cabor panjat tebing namun peringkat kontingen tuan rumah hingga hari ini masih bertahan di posisi keempat.
Dengan total 130 medali terdiri atas 34 medali emas, 45 medali perak dan 51 medali perunggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Koordinator perlombaan atletik Sunarno Basuki di Tanjung, Sabtu menyampaikan pelari tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi Kalsel X ini menempati peringkat pertama dengan waktu 26 menit 91 detik.
"Di nomor 200 meter putri medali emas diraih atlet Tabalong dan posisi kedua Dina Aulia dari HST serta Ismi Cahya Marshanda dari Kota Banjarbaru di peringkat ketiga," jelas Sunarno.
Sedangkan di nomor lari 200 meter putra atlet asal Kabupaten Banjar Arif Rahman Rifani meraih peringkat pertama disusul M Surya Ariady (Banjarmasin) dan M Fahriani dari Kabupaten Balangan.
Di cabang olahraga lempar cakram putra atlet tuan rumah hanya mampu merebut medali perak atas nama Raden Rahmat Soejono dan medali emas diraih Mulyanto dari Kota Banjarbaru.
Kondisi yang sama juga terjadi di cabang lompat tinggi dimana atlet Tabalong Safrudin juga menerima medali perak dengan tingga lompatan 168 sentimeter, lebih rendah dibanding Noparin dari Kota Banjarmasin yang mencapai 182 sentimeter.
Untuk cabang olahraga atletik perolehan medali emas memang tak sebanyak di cabor panjat tebing namun peringkat kontingen tuan rumah hingga hari ini masih bertahan di posisi keempat.
Dengan total 130 medali terdiri atas 34 medali emas, 45 medali perak dan 51 medali perunggu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017