Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, terus berupaya meningkatkan ternak sapi unggulan melalui gebyar Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB).

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor di Pelaihari, Kamis, mengatakan pemerintah menaruh harapan besar program pengembangbiakkan sapi ini terus dilanjutkan dengan tetap memperhatikan aspek kualitas dan kesehatan sapi.

"Kita berharap upaya pengembangbiakkan sapi ini akan berhasil sesuai yang ditargetkan," katanya.

Dinas Perkebunan dan Peternakan, tambah dia, diharapkan terus melakukan koordinasi dengan pemerintah dan instansi terkait, termasuk rajin menyerap aspirasi para peternak.

Menurut Gubernur, pihaknya akan terus bekerja sama dengan para peternak sapi untuk melakukan pengembangbiakan sapi berkualitas unggulan.

Salah satunya adalah dengan menggelar Program Gebyar Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB).

Kegiatan ini merupakan sinergitas dengan kebijakan pemerintah pusat untuk menjaga ketersediaan daging sapi secara nasional.

Kegiatan Gebyar UPSUS SIWAB dan Panen Pedet yang dilaksanakan di Desa Sumber Makmur, Kecamatan Takisung, Tanah Laut, Kamis, mendapat apresiasi dari Kementerian Pertanian RI.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Drh Suparmi dalam laporannya mengatakan kegiatan ini menyediakan 60 persen hingga 70 persen jenis sapi lokal dan sisanya jenis Sapi unggul dan nonlokal yang merupakan ternak milik warga desa, khususnya Desa Sumber Makmur yang dikoordinasikan kepala desa setempat.

Pengembangbiakkan yang dilakukan adalah inseminasi buatan atau kawin suntik yang ditargetkan pengindukan untuk Tala sebanyak 17.000 ekor Kawin Suntik dan 11.050 bunting. Sedangkan Kementrian Pertanian Republik Indonesia pada tahun 2017 telah mencanangkan program UPSUS SIWAB untuk Kalsel sendiri.

Kegiatan tersebut dalam rangka menopang ketersediaan daging sapi nasional ini juga dihadiri Direktur Pakan Kementerian Pertanian Widyawati, Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Bupati Tanah Laut Bambang Alamsyah, dan Pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017