Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah orang hingga Kamis malam di Polres Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan (Kalsel) usai operasi tangkap tangan (OTT).

Berdasarkan pantauan, Polres HSU dijaga ketat aparat termasuk personel Brimob yang mengawal seluruh aktivitas penyidik KPK.

Baca juga: Enam orang ditangkap KPK saat OTT di Amuntai HSU

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Adam Erwindi membenarkan ada permintaan personel untuk mendampingi kegiatan KPK.

Termasuk peminjaman salah satu ruang di Polres HSU untuk proses pemeriksaan.

Meski begitu, Adam mengaku tidak mengetahui materi kegiatan yang dimaksud dan siapa saja yang diperiksa di Polres HSU.

"Untuk materi kegiatan itu kewenangan KPK, kami hanya mengetahui ada permintaan personel untuk back up," jelas Adam.

Sebelumnya ramai beredar kabar terjadi OTT oleh penyidik KPK yang menjaring sejumlah orang di Kota Amuntai, Kabupaten HSU.

Baca juga: KPK pinjam ruangan Polres HSU untuk pemeriksaan diduga terkait OTT

Bahkan informasi yang begitu kencang berhembus ada sejumlah oknum jaksa terjaring.

Sebelumnya, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo kepada para jurnalis di Jakarta, Kamis, mengatakan penyidik mengamankan enam orang terkait OTT di Amuntai Kabupaten HSU tersebut.

"Sampai saat ini, enam orang sudah diamankan,” ujar Budi.

Budi menyampaikan pernyataan tersebut pada pukul 22.23 WIB, yakni untuk merespons peminjaman ruangan di Polres Hulu Sungai Utara.

Sementara itu, dia mengatakan tim KPK masih melakukan serangkaian kegiatan tangkap tangan di daerah tersebut.

Adapun KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari sepuluh orang tersebut sesuai dengan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).

Baca juga: Wamenaker Immanuel Ebenezer jadi tersangka pemerasan OTT KPK

 

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KPK periksa sejumlah orang hingga Kamis malam di Polres HSU

Pewarta: Firman

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025