Yayasan Amanah Bangun Negeri (YABN) bersama Yayasan Pelayanan Kasih A & A Rachmat (YPKAAR) Jakarta menyalurkan 4.330 paket perlengkapan sekolah berupa tas dan alat tulis (ATK) kepada siswa SD dan Madrasah Ibtidaiyah di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Selain menyasar para siswa, program kepedulian sosial tersebut juga memberikan dukungan kepada tenaga pendidik melalui penyerahan 525 paket sembako.
Baca juga: YABN dorong kepedulian lingkungan sejak dini
CSR Superintendent YABN Albertus P Putro melalui keterangan tertulis di Tanjung, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin, mengatakan bantuan tersebut menjangkau 44 sekolah dan tiga panti asuhan sehingga bermanfaat bagi ribuan siswa serta ratusan guru.
“YABN menyalurkan 2.500 paket tas dan ATK serta 301 paket sembako, sementara sisanya merupakan kontribusi YPKAAR,” ujarnya.
Bantuan tersebut didistribusikan ke berbagai wilayah dengan cakupan luas, yakni 26 sekolah dan satu panti oleh YABN, sedangkan YPKAAR mendistribusikan bagi 18 sekolah dan dua panti di Banyuwangi pada 20–24 Oktober 2024.
Albertus mengungkapkan kualitas tas yang dibagikan didesain kuat dan berukuran memadai sehingga dapat digunakan siswa hingga jenjang pendidikan berikutnya.
“Kami berharap bantuan ini bermanfaat untuk mendukung kegiatan belajar anak-anak agar mereka terus membangun masa depan yang lebih cerah,” tambah Albertus.
Ia mengatakan sambutan hangat dari para pengurus sekolah maupun anak-anak semakin menguatkan komitmen YABN untuk terus menghadirkan manfaat melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Baca juga: PAUD Berkarakter YABN, tumbuhkan percaya diri pada anak
Wakil Ketua YPKAAR, Josephine Rahardjo menyampaikan pemberian tas dan ATK tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan belajar, tetapi juga menumbuhkan semangat baru bagi siswa agar terus berprestasi.
Adapun paket sembako yang diberikan kepada guru merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam membangun masa depan generasi muda.
Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Banyuwangi, Dr Zaki Al Mubarok, turut mengapresiasi kepedulian YABN dan YPKAAR terhadap guru dan siswa di daerah tersebut.
Menurut dia, ribuan paket bantuan itu sangat membantu, terutama bagi sekolah swasta dan madrasah ibtidaiyah yang membutuhkan dukungan tambahan.
Kolaborasi YABN dan YPKAAR di Banyuwangi menunjukkan bahwa sinergi lintas lembaga dapat menghasilkan dampak sosial yang besar dan berkelanjutan.
Baca juga: Adaro - Alamtri perluas sasaran program pencegahan stunting
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025
Selain menyasar para siswa, program kepedulian sosial tersebut juga memberikan dukungan kepada tenaga pendidik melalui penyerahan 525 paket sembako.
Baca juga: YABN dorong kepedulian lingkungan sejak dini
CSR Superintendent YABN Albertus P Putro melalui keterangan tertulis di Tanjung, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin, mengatakan bantuan tersebut menjangkau 44 sekolah dan tiga panti asuhan sehingga bermanfaat bagi ribuan siswa serta ratusan guru.
“YABN menyalurkan 2.500 paket tas dan ATK serta 301 paket sembako, sementara sisanya merupakan kontribusi YPKAAR,” ujarnya.
Bantuan tersebut didistribusikan ke berbagai wilayah dengan cakupan luas, yakni 26 sekolah dan satu panti oleh YABN, sedangkan YPKAAR mendistribusikan bagi 18 sekolah dan dua panti di Banyuwangi pada 20–24 Oktober 2024.
Albertus mengungkapkan kualitas tas yang dibagikan didesain kuat dan berukuran memadai sehingga dapat digunakan siswa hingga jenjang pendidikan berikutnya.
“Kami berharap bantuan ini bermanfaat untuk mendukung kegiatan belajar anak-anak agar mereka terus membangun masa depan yang lebih cerah,” tambah Albertus.
Ia mengatakan sambutan hangat dari para pengurus sekolah maupun anak-anak semakin menguatkan komitmen YABN untuk terus menghadirkan manfaat melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Baca juga: PAUD Berkarakter YABN, tumbuhkan percaya diri pada anak
Wakil Ketua YPKAAR, Josephine Rahardjo menyampaikan pemberian tas dan ATK tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan belajar, tetapi juga menumbuhkan semangat baru bagi siswa agar terus berprestasi.
Adapun paket sembako yang diberikan kepada guru merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam membangun masa depan generasi muda.
Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Banyuwangi, Dr Zaki Al Mubarok, turut mengapresiasi kepedulian YABN dan YPKAAR terhadap guru dan siswa di daerah tersebut.
Menurut dia, ribuan paket bantuan itu sangat membantu, terutama bagi sekolah swasta dan madrasah ibtidaiyah yang membutuhkan dukungan tambahan.
Kolaborasi YABN dan YPKAAR di Banyuwangi menunjukkan bahwa sinergi lintas lembaga dapat menghasilkan dampak sosial yang besar dan berkelanjutan.
Baca juga: Adaro - Alamtri perluas sasaran program pencegahan stunting
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025