Barabai, (AntaraNews Kalsel) - Bekas bangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Pasar Keramat Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mulai di hancurkan dan diratakan dengan menggunakan alat berat Rabu (26/7).


Menurut Kepala Dinas Perdagangan HST Yuserani menyampaikan lokasi tersebut akan diratakan dan bagian-bagian yang berlubang serta yang terkena genangan air akan diuruk dengan tanah.

"Rencananya lapak-lapak pasar ikan akan kita pindah kesana karena lokasi mereka selama ini di seputaran pintu gerbang dan jalan raya yang terkadang menimbulkan kemacetan",  katanya.

Lebih lanjut Dia mengungkapkan sebelumnya Eks SPBU itu hanya digunakan sebagai lahan parkir dan tempat para pedagang meninggal barang-barang dan lapaknya.

"Oleh sebab itu fungsinya akan kita maksimal untuk para pedagang ikan agar pasar lebih nyaman bagi para pembeli karena selama ini pintu gerbang masuk pasar itu terkesan bau dan becek karena banyaknya penjual ikan dan ayam , " katanya.

Asisten Tiga Bidang Ekonomi dan Pembangunan Fandiansyah saat meninjau langsung lokasi juga menyampaikan bahwa setelah pasar agro bisnis selesai di bangun pasar keramat tidak akan kumuh seperti itu lagi.

"Saat ini kita memang untuk sementara hanya bisa melakukan penataan menunggu-nunggu bangunan itu selesai, jadi kami himbau agar masyarakat memaklumi dan memahami kondisi pasar kita sekarang ini agak sedikit semrawut namun tidak akan lama, " katanya.

Dia juga menambahkan pada hari ini bersama-sama dengan Satpol PP cuma menertibkan lapak-lapak dimuka pintu masuk Ex SPBU.

" Tujuan ini kami lakukan agar mobil-mobil truk pengangkut tanah  lebih mudah untuk masuk, kedepannya untuk kenyamanan mereka juga baik para penjual maupun pembeli, " katanya.

Pewarta: Muhammad Taufik Rahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017