Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Laut (KPL) Polresta Banjarmasin, memperketat pengawasan di Pelabuhan Trisakti guna antisipasi peredaran dan masuknya Narkoba bersamaan arus balik Lebaran di kota setempat.
"Setiap kapal roro yang sandar di Pelabuhan Trisakti langsung kami lakukan pemeriksaan baik penumpang, barang maupun kendaraan bermotor," kata Kapolsek KPL Kompol Moch Fihim di Banjarmasin, Jumat.
Dia mengatakan, seperti yang dilakukan anggota saat melaksanakan pengamanan serta pengawasan terhadap debarkasi dan embarkasi KM Kumala yang sandar di Dermaga 100 Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
Satu persatu polisi khusus pelabuhan itu memeriksa barang bawaan penumpang guna antisipasi Narkoba dan barang berbahaya lainnya.
Anggota diperintahkan harus teliti saat memeriksa barang bawaan penumpang yang berada di bagasi mobil serta penumpang sendiri jangan lalai dari pemeriksaan dan cek identitasnya.
Menurut Fihim, razia dan pengawasan di pintu masuk pelabuhan sangat penting untuk mencegah masuknya barang terlarang ke Kalsel. Jika sampai luput dari pemeriksaan, maka akibatnya akan fatal.
"Narkoba yang lolos tersebut tentunya akan beredar dan meracuni para penyalahgunanya yang sudah terlanjur kecanduan," ujar perwira menengah lulusan Secapa Polri itu.
Polsek KPL juga melakukan antisipasi terhadap penyelundupan senjata api serta obat Zenith yang kebanyakan datang dari Pulau Jawa.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Setiap kapal roro yang sandar di Pelabuhan Trisakti langsung kami lakukan pemeriksaan baik penumpang, barang maupun kendaraan bermotor," kata Kapolsek KPL Kompol Moch Fihim di Banjarmasin, Jumat.
Dia mengatakan, seperti yang dilakukan anggota saat melaksanakan pengamanan serta pengawasan terhadap debarkasi dan embarkasi KM Kumala yang sandar di Dermaga 100 Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.
Satu persatu polisi khusus pelabuhan itu memeriksa barang bawaan penumpang guna antisipasi Narkoba dan barang berbahaya lainnya.
Anggota diperintahkan harus teliti saat memeriksa barang bawaan penumpang yang berada di bagasi mobil serta penumpang sendiri jangan lalai dari pemeriksaan dan cek identitasnya.
Menurut Fihim, razia dan pengawasan di pintu masuk pelabuhan sangat penting untuk mencegah masuknya barang terlarang ke Kalsel. Jika sampai luput dari pemeriksaan, maka akibatnya akan fatal.
"Narkoba yang lolos tersebut tentunya akan beredar dan meracuni para penyalahgunanya yang sudah terlanjur kecanduan," ujar perwira menengah lulusan Secapa Polri itu.
Polsek KPL juga melakukan antisipasi terhadap penyelundupan senjata api serta obat Zenith yang kebanyakan datang dari Pulau Jawa.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017