Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Achmad Fikry menghadiri kegiatan Pembekalan Peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Kepala Desa, BPD dan Camat Se Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kamis (13/4).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kamidi, menjelaskan kegiatan ini dalam rangka sinergitas program pemerintah Pusat dan program kabupaten Hulu Sungai Selatan pada tahun 2017 dengan menargetkan 1 (satu) desa 1 (satu) (Badan Usaha Masyarakat Desa (BUMDes).

Sehingga, sebelum terbentuknya BUMDes di Desa, perlu untuk memberikan  pembekalan  keterampilan dan pengetahuan kepada Kepala Desa dan BPD, daya dukung sumber daya manusia pada pengembangan BUMDes menjadi tolak ukur keberhasilan BUMDes.

Pembekalan Peserta Bimtek BUMDes diikuti 143 Desa yang terdiri dari Kepala Desa, Ketua BPD sebanyak 303  orang  dan didampingi oleh Tim Koordinasi APBDesa dan Camat 11 orang dan dilakukan sebanyak 3 tahap.

Dijelaskan dasar kegiatan ini mengacu pada Peraturan Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi Nomor 4 tahun 2017 tentang Perubahan atas Permendes PDT, Transmigrasi Nomor 22 tahun 2016 tentang  penetapan prioritas penggunaan dana desa tahun 2017 dan RPJMD Kabupaten Hulu Sungai Selatan yiatu program peningkatan kelembagaan ekonomi masyarakat.

Bupati dalam sambutannya mengharapkan agar para peserta Bimtek mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya dalam upaya pendirian BUMDes dengan menjalin kemitraan dengan BPD untuk bersinergi dalam meningkatkan pendapatan dan mensejahterakan masyarakat desa melalui pendapatan di BUMDes.

"Kita harapkan pendirian BUMDes merupakan kebutuhan dan keinginan yang datang dari desa, disesuaikan dengan potensi wilayah desa masing-masing",ujarnya.

Dicontohkan dia, ada beberapa desa yang memilki potensi yang dapat dikembangkan melalui BUMDes seperti Padang Batung memiliki potensi destinasi wisata yaitu Bukit Palawa dan Puncak Halingjuangan begitupun Bangkau dengan enceng gondok yang telah dikirim ke Yogyakarta, diolah menjadi beragam kerajinan yang menembus pasaran di luar negeri.

Hal terpenting, dijelaskannya agar berjalannya BUMDes tidak merugi utamanya yang memilih usaha simpan pinjam, produk yang dibuat juga jelas link pemasarannya begitupun peserta

Bimtek nantinya dapat meniru jenis  usaha yang dapat dikembangkan di daerah, minimal mencontoh manajemen usahanya mengingat banyak potensi dan bahan baku produk melimpah di masing-masing desa di Kabupaten HSS.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Fathurrahman


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017