Pelaksana tugas (Plt) Kepala Diskopdag Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan Andris Evony mencatat omzet Pasar Rakyat mencapai Rp2,06 miliar.
"Expo dan Pasar Rakyat sukses menampakkan hasil yang fantastis terhadap perputaran ekonomi masyarakat khususnya para pedagang yang terlibat," ucap Andris di Pelaihari, Kabupaten Tala, Kamis.
Baca juga: Pj Bupati: Expo dan Pasar Rakyat Berhasil Menciptakan Ruang Interaksi Produktif
Andris juga mengatakan Pasar Rakyat yang berlangsung sejak 7 Desember dan disambung dengan Tala Expo sejak 11 Desember mencatatkan adanya omzet senilai Rp2.062.335.000 hingga keduanya ditutup bersamaan pada 15 Desember.
Angka tersebut merupakan hasil pencatatan tim Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Perdagangan (Diskopdag) Tala sampai pada penutupan acara tersebut dan ini belum termasuk transaksi sejak sore hingga malam harinya hingga kegiatan ini benar-benar berakhir.
“Nominal yang cukup besar ini bahkan meningkat sebesar 82,83 persen dari omzet tahun lalu yang mencapai Rp1.128.021.000. Artinya ada peningkatan senilai Rp934.314.000,” ucap Andris.
Baca juga: Pemkab gelar Pasar Rakyat 2019
Dia mengharapkan, dampak dari kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan perputaran roda ekonomi yang signifikan di Tala serta meningkatkan minat dan daya beli masyarakat khususnya terhadap produk lokal yang tidak hanya saat Expo Tala dan Pasar Rakyat berlangsung, tetapi juga di hari-hari selanjutnya.
“Ini semua dilakukan sebagai bentuk upaya promosi dari produk-produk kita, kegiatan ini sangat membantu dalam mengenalkan sekaligus mempromosikan kebudayaan, kerajinan lokal, kuliner serta hasil alam di Bumi Tuntung Pandang yang tercinta ini,” lanjutnya.
Tidak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu, menyemarakkan, mempersiapkan, dan mendukung, sehingga kegiatan Tala Expo 2024 dan Pasar Rakyat dapat berjalan dengan baik.
Diketahui, dua kegiatan atau acara tersebut terdapat 78 instansi, 12 perusahaan hingga total 109 UMKM yang terlibat baik pada Tala Expo maupun Pasar Rakyat ini.
Baca juga: Wabup Tutup Tala Expo dan Pasar Rakyat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
"Expo dan Pasar Rakyat sukses menampakkan hasil yang fantastis terhadap perputaran ekonomi masyarakat khususnya para pedagang yang terlibat," ucap Andris di Pelaihari, Kabupaten Tala, Kamis.
Baca juga: Pj Bupati: Expo dan Pasar Rakyat Berhasil Menciptakan Ruang Interaksi Produktif
Andris juga mengatakan Pasar Rakyat yang berlangsung sejak 7 Desember dan disambung dengan Tala Expo sejak 11 Desember mencatatkan adanya omzet senilai Rp2.062.335.000 hingga keduanya ditutup bersamaan pada 15 Desember.
Angka tersebut merupakan hasil pencatatan tim Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Perdagangan (Diskopdag) Tala sampai pada penutupan acara tersebut dan ini belum termasuk transaksi sejak sore hingga malam harinya hingga kegiatan ini benar-benar berakhir.
“Nominal yang cukup besar ini bahkan meningkat sebesar 82,83 persen dari omzet tahun lalu yang mencapai Rp1.128.021.000. Artinya ada peningkatan senilai Rp934.314.000,” ucap Andris.
Baca juga: Pemkab gelar Pasar Rakyat 2019
Dia mengharapkan, dampak dari kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan perputaran roda ekonomi yang signifikan di Tala serta meningkatkan minat dan daya beli masyarakat khususnya terhadap produk lokal yang tidak hanya saat Expo Tala dan Pasar Rakyat berlangsung, tetapi juga di hari-hari selanjutnya.
“Ini semua dilakukan sebagai bentuk upaya promosi dari produk-produk kita, kegiatan ini sangat membantu dalam mengenalkan sekaligus mempromosikan kebudayaan, kerajinan lokal, kuliner serta hasil alam di Bumi Tuntung Pandang yang tercinta ini,” lanjutnya.
Tidak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu, menyemarakkan, mempersiapkan, dan mendukung, sehingga kegiatan Tala Expo 2024 dan Pasar Rakyat dapat berjalan dengan baik.
Diketahui, dua kegiatan atau acara tersebut terdapat 78 instansi, 12 perusahaan hingga total 109 UMKM yang terlibat baik pada Tala Expo maupun Pasar Rakyat ini.
Baca juga: Wabup Tutup Tala Expo dan Pasar Rakyat
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024