Rantau, (Antaranews Kalsel) - Sebanyak 200 rumah lebih terendam banjir di Kecamatan Tapin Selatan Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.

"Ini sekitar 200 rumah lebih di satu kelurahan 2 desa di kecamatan Tapin Selatan," ujar Riyan salah satu Anggota Tim Relawan BPBD Kabupaten Tapin.

Yang terparah berada di Kelurahan Tambarangan yang merendam 100 rumah lebih di 5 RT, dan selain itu berada di Desa Sawang, dan Desa Rumintin.

Beberapa warga khususnya anak-anak, balita, bayi, dan orang lanjut usia pun mulai dievakuasi ke posko bencana di kawasan Pasar Tambarangan.

"Ini kita lagi bangun juga dapur umum untuk para korban," ujarnya lagi.

Di tambahkan salah satu korban H Udin mengatakan bahwa banjir kali ini terparah selama 25 tahun terakhir ini.

"Banjir tahun ini terparah sejak 25 tahun terakhir," ujarnya

Selain di Kecamatan Tapin Selatan, 2 kecamatan lainnya juga mengalami dampak intensitas hujan yang tinggi sejak Minggu (3/3) sore, yakni Kecamatan Binuang dan Kecamatan Bakarangan, dan kemungkinan daerah yang akan terkena dampang cuaca kali ini akan terus bertambah karena hingga saat ini hujan masih terus mengguyur Kabupaten Tapin.

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017