TNI Manunggal Membangun Desa ke-121 merealisasikan kegiatan fisik berupa pembuatan badan jalan penghubung Desa Kasiau-Desa Kasiau Raya Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mencapai 840 meter atau 35 persen dari target panjang jalan 2.400 meter.
Komandan Satgas TMMD ke-121 Kodim 1008/Tabalong Letkol Inf Budi Sanjaya Galih mengatakan pembangunan jalan penghubung ini membantu akses warga setempat dalam mengangkut hasil pertanian dan kebun.
"Warga Desa Kasiau Raya dan sekitarnya sangat mengharapkan jalan penghubung ini agar akses yang dilalui lebih mudah," jelas Galih.
Oleh karena itu, ucap Galih, melalui TMMD ke-121 yang dilaksanakan Kodim 1008/Tabalong dibantu para pihaknya lainnya membantu meringankan kesulitan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur jalan.
Salah satu warga Desa Kasiau Mugi menyampaikan rasa terima kasih atas pembangunan jalan penghubung ini yang nantinya dapat menunjang peningkatan produksi kebun.
"Waktu tempuh jadi lebih pendek dan warga tidak lagi memutar jauh serta meningkatkan hasil produksi dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Mugi.
Selain itu bakti sosial tani ini satu upaya mempercepat pembangunan di "Bumi Saraba Kawa'" sesuai tema TMMD ke-121 ‘Dharma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah’.
Untuk pembangunan jalan penghubung ini Pemkab Tabalong mengalokasikan dana Rp1,5 miliar termasuk pemasangan gorong-gorong 4 titik, penimbunan jalan dan penghamparan lapisan pondasi atas (Base Course).
Sedangkan sasaran fisik tambahan mencakup rehab masjid, rumah tidak layak huni, MCK dan pembuatan Poskamling.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Komandan Satgas TMMD ke-121 Kodim 1008/Tabalong Letkol Inf Budi Sanjaya Galih mengatakan pembangunan jalan penghubung ini membantu akses warga setempat dalam mengangkut hasil pertanian dan kebun.
"Warga Desa Kasiau Raya dan sekitarnya sangat mengharapkan jalan penghubung ini agar akses yang dilalui lebih mudah," jelas Galih.
Oleh karena itu, ucap Galih, melalui TMMD ke-121 yang dilaksanakan Kodim 1008/Tabalong dibantu para pihaknya lainnya membantu meringankan kesulitan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur jalan.
Salah satu warga Desa Kasiau Mugi menyampaikan rasa terima kasih atas pembangunan jalan penghubung ini yang nantinya dapat menunjang peningkatan produksi kebun.
"Waktu tempuh jadi lebih pendek dan warga tidak lagi memutar jauh serta meningkatkan hasil produksi dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Mugi.
Selain itu bakti sosial tani ini satu upaya mempercepat pembangunan di "Bumi Saraba Kawa'" sesuai tema TMMD ke-121 ‘Dharma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah’.
Untuk pembangunan jalan penghubung ini Pemkab Tabalong mengalokasikan dana Rp1,5 miliar termasuk pemasangan gorong-gorong 4 titik, penimbunan jalan dan penghamparan lapisan pondasi atas (Base Course).
Sedangkan sasaran fisik tambahan mencakup rehab masjid, rumah tidak layak huni, MCK dan pembuatan Poskamling.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024