PT Adaro Indonesia meraih dua penghargaan CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Award 2024 yang dilaksanakan Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Dua penghargaan yang diterima mencakup dua program unggulan CSR 2023 yakni pengembangan pariwisata Desa Liyu (kategori emas) dan pengembangan BUMDesa “Mitra Bersama” Desa Jambu Kabupaten Barito Kuala melalui usaha produksi air minum dalam kemasan (kategori Silver).
"Penghargaan ini menjadi pemicu dan memotivasi kita untuk lebih semangat mengembangkan program CSR sekaligus pengembangan potensi desa," jelas Firmansyah CSR Departemen Head PT Adaro Indonesia dalam rilis tertulis, Selasa (14/5).
Prestasi ini juga sebagai bukti keberhasilan desa binaan Adaro daam mengembangkan potensi yang ada hingga mendapat pengakuan dari luar khususnya terkait kolaborasi pemerintahan desa dan perusahaan yang menghasilkan sesuatu bermanfaat bagi masyarakat.
Di Desa Liyu Kabupaten Balangan Adaro memberikan pendampingan sejak 2011 termasuk penguatan kelembagaan hingga 2019
dicetuskan festival Mesiwah Pare Gumboh.
Penyediaan sarana prasarana untuk pengolahan air bersih hingga bantuan penerangan berupa solar cell untuk listrik cadangan menjadi bagian program tanggungjawab sosial Adaro.
Sedangkan unit usaha BUMDes di Desa Jambu Kabupaten Batola sejak 2018 sebagai upaya pengolahan air bersih bagi masyarakat sekitar tak luput dari dukungan perusahaan.
Penghargaan dua program unggulan Adaro ini diserahkan Menteri Desa PDTT Prof H Abdul Halim Iskandar kepada dua lokal hero binaan PT Adaro Indonesia yaitu Ketua Pokdarwis Desa Liyu, Kabupaten Balangan Megi Raya Suseno
dan Kepala Desa Jambu Kabupaten Batola Kasransyah.
Kedua lokal hero ini didampingi M Arief Munadi selaku PIC bidang Ekonomi CSR PT Adaro Indonesia dan Andri Hamdani PIC Monitoring Evaluasi Program CSR PT Adaro Indonesia.
CSR & PDB Awards 2024 sendiri sebagai ajang penghargaan untuk badan usaha atau perusahaan yang memiliki program CSR dalam upaya percepatan pembangunan desa.
Ajang ini merupakan kerja sama antara Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) dengan Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Sebanyak 94 perusahan di Indonesia mengikuti ajang yang dilaksanakan di The Westin Jakarta dan dihadiri
Wakil Presiden RI KH Ma'ruf.
Dalam sambutannya Wapres meminta seluruh perusahaan tetap melanjutkan program CSRnya dan memastikan target penerima secara tepat untuk mendorong pembangunan yang inklusif dan ramah lingkungan.
Termasuk meningkatkan inovasi dalam pemberdayaan masyarakat agar dapat menciptakan lapangan kerja yang berkesinambungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Dua penghargaan yang diterima mencakup dua program unggulan CSR 2023 yakni pengembangan pariwisata Desa Liyu (kategori emas) dan pengembangan BUMDesa “Mitra Bersama” Desa Jambu Kabupaten Barito Kuala melalui usaha produksi air minum dalam kemasan (kategori Silver).
"Penghargaan ini menjadi pemicu dan memotivasi kita untuk lebih semangat mengembangkan program CSR sekaligus pengembangan potensi desa," jelas Firmansyah CSR Departemen Head PT Adaro Indonesia dalam rilis tertulis, Selasa (14/5).
Prestasi ini juga sebagai bukti keberhasilan desa binaan Adaro daam mengembangkan potensi yang ada hingga mendapat pengakuan dari luar khususnya terkait kolaborasi pemerintahan desa dan perusahaan yang menghasilkan sesuatu bermanfaat bagi masyarakat.
Di Desa Liyu Kabupaten Balangan Adaro memberikan pendampingan sejak 2011 termasuk penguatan kelembagaan hingga 2019
dicetuskan festival Mesiwah Pare Gumboh.
Penyediaan sarana prasarana untuk pengolahan air bersih hingga bantuan penerangan berupa solar cell untuk listrik cadangan menjadi bagian program tanggungjawab sosial Adaro.
Sedangkan unit usaha BUMDes di Desa Jambu Kabupaten Batola sejak 2018 sebagai upaya pengolahan air bersih bagi masyarakat sekitar tak luput dari dukungan perusahaan.
Penghargaan dua program unggulan Adaro ini diserahkan Menteri Desa PDTT Prof H Abdul Halim Iskandar kepada dua lokal hero binaan PT Adaro Indonesia yaitu Ketua Pokdarwis Desa Liyu, Kabupaten Balangan Megi Raya Suseno
dan Kepala Desa Jambu Kabupaten Batola Kasransyah.
Kedua lokal hero ini didampingi M Arief Munadi selaku PIC bidang Ekonomi CSR PT Adaro Indonesia dan Andri Hamdani PIC Monitoring Evaluasi Program CSR PT Adaro Indonesia.
CSR & PDB Awards 2024 sendiri sebagai ajang penghargaan untuk badan usaha atau perusahaan yang memiliki program CSR dalam upaya percepatan pembangunan desa.
Ajang ini merupakan kerja sama antara Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) dengan Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
Sebanyak 94 perusahan di Indonesia mengikuti ajang yang dilaksanakan di The Westin Jakarta dan dihadiri
Wakil Presiden RI KH Ma'ruf.
Dalam sambutannya Wapres meminta seluruh perusahaan tetap melanjutkan program CSRnya dan memastikan target penerima secara tepat untuk mendorong pembangunan yang inklusif dan ramah lingkungan.
Termasuk meningkatkan inovasi dalam pemberdayaan masyarakat agar dapat menciptakan lapangan kerja yang berkesinambungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024