Kandangan,  (Antaranews Kalsel) - Badan Narkotika Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan, melakukan inspeksi mendadak ke beberapa sekolah di Kandangan memastikan seluruh siswa di daerah tersebut terbebas dari pengaruh obat-obatan terlarang.

Perwakilan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) HSS Edwar Arifiin di Kandangan Kamis mengatakan, inspeksi mendadak (Sidak) tersebut untuk memberikan kejutan sekaligus sosialisasi tentang bahaya narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya.

"Kita terus mengawasi dan mengantisipasi peredaran narkoba di daerah ini, terutama di kalangan remaja dan pelajar," katanya.

Sidak tersebut, tidak hanya dilakukan oleh BNK tetapi tim gabungan yang terdiri dari Kesbangpol, anggota Kodim 1003/Kandangan, anggota Polres HSS, Satpol PP, dinas kesehatan, dinas pendidikan dengan jumlah anggota tim 18 orang .

Sidak mengambil dua tempat di SMPN 1 Jalan Gerilya Desa Karang Jawa Kecamatan Padang Batung dan di SMAN 1 Simpur Jalan Gerilya Gunung Kasiangan Kecamatan Simpur.

"Sidak tersebut berjalan aman dan lancar dan tidak ada temuan barang narkotika atau zat adiktif lainnya dalam kegiatan tersebut," katanya.

Dijelaskan dia, sebelumnya, Sidak juga telah dilakukan di beberapa lokasi dan kini telah masuk ke triwulan terakhir, tidak hanya ke sekolah-sekolah sebelumnya sidak telah menyisir tempat-tempat rawan peredaran dan penyalahgunaan narkotika, hingga ke rumah-rumah kost atau sewaan.

"Melalui Sidak tersebut, kami harapkan mampu membuat para siswa sadar, sehingga peredaran dan penyalahgunaan narkotika dapat ditekan," katanya.

Tentang maraknya anak-anak muda menggunakan lem fox untuk mabuk-mabukan, tambah dia, juga menjadi perhatian serius dari BNK dan tim gabungan.

BNK tambah dia, akan terus memberikan penindakan berupa pembinaan agar tidak mengulangi perbuatan tersebut, dan menghindarkan para remaja dari ha-hal yang menyimpang dan membahayakan masa depannya.

Sebelumnya, Pemkab HSS juga telah melakukan kerja sama dengan toko bangunan, untuk tidak menjual lem fox kepada para remaja, kecuali jelas keperluannya.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016