Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) Aulia Oktafiandi menyerahkan bantuan sosial secara simbolis kepada tujuh kepala keluarga (KK) yang merupakan korban bencana angin puting beliung, pohon tumbang, dan kebakaran rumah.

“Bantuan sosial ini adalah bentuk tanggung jawab dan perhatian pemerintah daerah kepada masyarakat yang menjadi korban bencana,” kata Aulia di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Minggu.

Baca juga: Bupati HST salurkan bantuan bagi korban puting beliung di Desa Mantaas

Ia menyebutkan dari tujuh KK korban bencana itu di antaranya, satu KK mengalami kerusakan rumah 75 persen akibat angin puting beliung, dua KK mengalami kerusakan rumah 40 persen akibat pohon tumbang, dan empat KK mengalami kerusakan rumah 100 persen akibat kebakaran.

“Semoga bantuan sosial ini dapat meringankan beban sosial dan ekonomi warga yang terdampak bencana,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Aulia mengatasnamakan Pemkab HST menyampaikan turut berbela sungkawa terkait musibah yang menimpa masyarakat.

Bantuan uang tunai diberikan kepada setiap KK yang terkena musibah, yakni kerusakan rumah 40 persen sebesar Rp1.500.000 dan kerusakan rumah 75-100 persen sebanyak Rp2.500.000.

Baca juga: Bupati HST serahkan bantuan bagi korban puting beliung

Selain bantuan uang tunai, juga diserahkan bantuan paket sembako kepada korban angin puting beliung dan pohon tumbang, yakni mi instan, air mineral, gula pasir, minyak goreng, beras, sarden, teh, kecap, dan sabun tangan.

Sedangkan untuk korban kebakaran rumah diberikan bantuan paket logistik non pangan berupa kompor gas, panci, wajan, teko, piring, gelas, kasur, kelambu, tikar plastik, sarung, pakaian, selimut, dan air mineral.

Sementara itu, Kepala Desa Kayu Rabah Josnan Gonanto menyampaikan ucapan terima kasih dari warga yang mengalami musibah atas bantuan sosial dari pemerintah daerah.

“Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana,” ujar Josnan.

Baca juga: Pemkab HST mulai pembangunan rumah sejahtera bantuan Kemensos RI
 

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023