Khairullah (35) pria yang berdomisili di Desa Maradap, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan ditemukan meninggal dunia usai dinyatakan tenggelam di sungai Lok Hamawang, Kecamatan Lampihong, saat memancing ikan.
“Kami mendapat laporan adanya orang tenggelam sekitar pukul 08.30 WITA, Minggu pagi, bahwa ada orang yang tenggelam saat memancing ikan di sungai desa setempat,” kata Ketua TRC BPBD Balangan Kudratullah di Balangan, Minggu.
Kudratullah melanjutkan, berdasarkan informasi tersebut para relawan langsung bergerak cepat untuk terjun ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap orang tenggelam di Desa Lok Hamawang RT.02 Kecamatan Lampihong.
Kemudian dia melanjutkan, dengan dibantu oleh masyarakat setempat, TNI/Polri, Basarnas, para relawan, damkar serta ada juga dari BPBD Tabalong tepat sekitar pukul 15.10 Wita korban berhasil ditemukan tidak jauh dari titik nol kejadian.
Sementara itu, Faridah istri korban mengatakan awalnya almarhum suaminya tersebut pada pagi hari pamit untuk mencari ikan di aliran sungai yang tak jauh dari rumah kakak korban.
Dia melanjutkan, saat memancing ikan di sungai menggunakan lanting ada yang melihat korban terjatuh dari lanting yang dipakainya lalu langsung tenggelam.
"Tidak ada firasat apapun sebelum suami saya meninggal, karena memang dia sudah sering mencari ikan di sungai," ucap istri korban.
Diketahui, korban yang bekerja sebagai petani memiliki dua anak perempuan yang masih kecil, anak pertama berusia enam tahun dan anak kedua belum genap satu tahun.
Terpisah, Kapolsek Lampihong Iptu Eko Budi Mulyono mengimbau dengan adanya kejadian orang tenggelam dua kali dalam waktu yang tidak begitu lama di sungai Balangan, menjadi perhatian masyarakat agar lebih berhati-hati melakukan kegiatan di sungai.
"Kami imbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di sungai, dan saat mencari ikan usahakan jangan sendirian," imbaunya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
“Kami mendapat laporan adanya orang tenggelam sekitar pukul 08.30 WITA, Minggu pagi, bahwa ada orang yang tenggelam saat memancing ikan di sungai desa setempat,” kata Ketua TRC BPBD Balangan Kudratullah di Balangan, Minggu.
Kudratullah melanjutkan, berdasarkan informasi tersebut para relawan langsung bergerak cepat untuk terjun ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap orang tenggelam di Desa Lok Hamawang RT.02 Kecamatan Lampihong.
Kemudian dia melanjutkan, dengan dibantu oleh masyarakat setempat, TNI/Polri, Basarnas, para relawan, damkar serta ada juga dari BPBD Tabalong tepat sekitar pukul 15.10 Wita korban berhasil ditemukan tidak jauh dari titik nol kejadian.
Sementara itu, Faridah istri korban mengatakan awalnya almarhum suaminya tersebut pada pagi hari pamit untuk mencari ikan di aliran sungai yang tak jauh dari rumah kakak korban.
Dia melanjutkan, saat memancing ikan di sungai menggunakan lanting ada yang melihat korban terjatuh dari lanting yang dipakainya lalu langsung tenggelam.
"Tidak ada firasat apapun sebelum suami saya meninggal, karena memang dia sudah sering mencari ikan di sungai," ucap istri korban.
Diketahui, korban yang bekerja sebagai petani memiliki dua anak perempuan yang masih kecil, anak pertama berusia enam tahun dan anak kedua belum genap satu tahun.
Terpisah, Kapolsek Lampihong Iptu Eko Budi Mulyono mengimbau dengan adanya kejadian orang tenggelam dua kali dalam waktu yang tidak begitu lama di sungai Balangan, menjadi perhatian masyarakat agar lebih berhati-hati melakukan kegiatan di sungai.
"Kami imbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas di sungai, dan saat mencari ikan usahakan jangan sendirian," imbaunya.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023