Pasangan artis Muchsin Alatas dan Titiek Sandhora mengunjungi Istana Anak Yatim (IAY) Darul Azhar Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
"Kunjungan artis tersebut untuk memberikan motivasi dan inspirasi hidup untuk anak-anak yatim sebelum memasuki usia remaja," kata Muchsin Alatas di Batukicin Senin.
Baca juga: Pembangunan istana anak yatim di Balangan ditargetkan tahun 2023 selesai
Dia berpesan kepada para anak yatim agar tidak takut dan bosan untuk belajar di pesantren, karena tinggal di pesantren merupakan bagian dari memperluas wawasan.
"Rajin-rajinlah berdoa karena doa adalah senjatanya orang mukmin. Allah SWT Maha Besar yang memberikan kita kecukupan untuk menjalani hidup," katanya.
Menurut dia menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan merupakan kunci sukses hidup di dunia dan di akhirat.
Sementara itu, Pengasuh Istana Anak Yatim Darul Azhar H.M. Zairullah Azhar mengatakan kini IAY dilengkapi dengan pendidikan keilmuan, pendidikan agama, dan pendidikan akhlaq.
Baca juga: Zairullah rencana bangun istana anak yatim di seluruh Kalsel
"Disini anak-anak yatim, piatu, dan yatim-piatu diberikan pendidikan yang terbaik agar memiliki kekuatan dalam diri mereka untuk menjadi sukses dan berdaya saing," terang Zairullah.
Zairullah yang juga menjabat Bupati Tanah Bumbu mengatakan, mengasuh anak yatim piatu dimulai sejak lulus kuliah kedokteran sekitar tahun 1980.
"Awalnya, saya bersama isteri mengasuh dan memberikan pendidikan untuk 38 anak yatim," ungkap Zairullah.
Selang beberapa tahun kemudian, terbangun Istana Anak Yatim Darul Azhar yang mana bangunannya telah dihibahkan dan menjadi milik anak-anak yatim.
Hingga saat ini, jumlah anak yatim IAY mencapai ribuan orang. Tidak hanya lulus pendidikan S1, tetapi juga ada yang lulus S2 dan sudah bekerja di kepemerintahan.
Baca juga: Ulama Hadramaut kagumi istana anak yatim Darul Azhar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Kunjungan artis tersebut untuk memberikan motivasi dan inspirasi hidup untuk anak-anak yatim sebelum memasuki usia remaja," kata Muchsin Alatas di Batukicin Senin.
Baca juga: Pembangunan istana anak yatim di Balangan ditargetkan tahun 2023 selesai
Dia berpesan kepada para anak yatim agar tidak takut dan bosan untuk belajar di pesantren, karena tinggal di pesantren merupakan bagian dari memperluas wawasan.
"Rajin-rajinlah berdoa karena doa adalah senjatanya orang mukmin. Allah SWT Maha Besar yang memberikan kita kecukupan untuk menjalani hidup," katanya.
Menurut dia menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan merupakan kunci sukses hidup di dunia dan di akhirat.
Sementara itu, Pengasuh Istana Anak Yatim Darul Azhar H.M. Zairullah Azhar mengatakan kini IAY dilengkapi dengan pendidikan keilmuan, pendidikan agama, dan pendidikan akhlaq.
Baca juga: Zairullah rencana bangun istana anak yatim di seluruh Kalsel
"Disini anak-anak yatim, piatu, dan yatim-piatu diberikan pendidikan yang terbaik agar memiliki kekuatan dalam diri mereka untuk menjadi sukses dan berdaya saing," terang Zairullah.
Zairullah yang juga menjabat Bupati Tanah Bumbu mengatakan, mengasuh anak yatim piatu dimulai sejak lulus kuliah kedokteran sekitar tahun 1980.
"Awalnya, saya bersama isteri mengasuh dan memberikan pendidikan untuk 38 anak yatim," ungkap Zairullah.
Selang beberapa tahun kemudian, terbangun Istana Anak Yatim Darul Azhar yang mana bangunannya telah dihibahkan dan menjadi milik anak-anak yatim.
Hingga saat ini, jumlah anak yatim IAY mencapai ribuan orang. Tidak hanya lulus pendidikan S1, tetapi juga ada yang lulus S2 dan sudah bekerja di kepemerintahan.
Baca juga: Ulama Hadramaut kagumi istana anak yatim Darul Azhar
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023