Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Moh Ansari Saleh Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Among Wibowo menyampaikan berkomitmen menggerakkan pencapaian program imunisasi anak di wilayah setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Among di Banjarmasin, Kamis, mengatakan RSUD Ansari Saleh melayani imunisasi anak dengan dua kategori, yaitu imunisasi dasar dan imunisasi tambahan.
Baca juga: PKS Kalsel sumbang APD ke RSUD Ansari Saleh
Baca juga: PKS Kalsel sumbang APD ke RSUD Ansari Saleh
"Ini kita laksanakan satu kali dalam seminggu, yaitu, setiap Rabu oleh dokter spesialis anak," ujar Among.
Dijelaskan Among, untuk imunisasi dasar untuk anak terdiri dari satu dosis vaksin Hepatitis B, empat dosis vaksin Polio, satu dosis vaksin Campak, tiga dosis vaksin DPT-HB-Hib dan satu dosis vaksin BCG.
Sedangkan imunisasi tambahan, lanjut dia, terdiri dari pneumokokus, rotavirus, influenza, virus varicella-zoster dan hepatitis A dan tifoid yang bisa diberikan saat anak berusia di atas dua tahun.
Among mengungkapkan RSUD Ansari Saleh ikut menggerakkan pencapaian imunisasi anak pada 2023 hingga 100 persen, sesuai instruksi Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dalam upaya meningkatkan kekebalan tubuh pada anak secara aktif terhadap suatu penyakit.
Sebagaimana diketahui, pada tahun 2022, capaian imunisasi anak di Kalsel sekitar 86,4 persen atau sebanyak 60.411 anak dari target sebanyak 69.933 anak di provinsi dengan 13 kabupaten/kota ini.
Baca juga: Direktur RSUD Ansari Saleh: Virus corona bisa dimatikan sel darah putih
Baca juga: Direktur RSUD Ansari Saleh: Virus corona bisa dimatikan sel darah putih
Menurutnya, untuk meningkatkan capaian pada tahun ini, tentunya selain di RSUD Moch Ansari Saleh, imunisasi pada anak juga bisa dilakukan di puskesmas, posyandu, bidan dan rumah sakit terdekat.
Pentingnya program imunisasi ini, kata Among, karena dapat menurunkan kesakitan, kecacatan dan kematian akibat penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi menggunakan vaksin.
Among menerangkan, imunisasi yang dilakukan pada anak memang dapat menimbulkan kekhawatiran terhadap timbulnya efek samping dari imunisasi tersebut. Ini disebabkan karena kurangnya kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya imunisasi.
“Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman pada ibu mengenai manfaat imunisasi pada anak sehingga mampu meningkatkan angka kelengkapan imunisasi pada anak," ungkap Among.
Sesuai arahan Gubernur Kalsel agar RSUD Moch Ansari Saleh Banjarmasin berkomitmen dalam memberikan pelayanan prima kepada pasien yang berobat.
"Kami semaksimal mungkin memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang menggunakan fasilitas di RSUD Moch Ansari Saleh Banjarmasin," tutur Among.
Baca juga: RSUD Ansari Saleh siap merawat pasien terpapar virus COVID-19
Baca juga: RSUD Ansari Saleh siap merawat pasien terpapar virus COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023