Sementara masa jeda kompetisi Liga 1 Indonesia, PSM Makassar akan berusaha untuk menjaga mentalitas pemain, ujar sang pelatih Bernardo Tavares.


"Kami hanya akan fokus pada mentalitas pemain. Setelah pertandingan itu (vs Dewa United), saya pikir pemain sudah bahagia dan harus dipertahankan," jelas mantan pemain sekaligus manajer sepak bola berkebangsaan Portugal itu, Rabu.

PSM Makassar saat ini tengah dalam tren yang bagus di kompetisi Liga 1 Indonesia setelah menjalani sembilan pertandingan tanpa kekalahan. Ini yang berusaha dijaga oleh Bernardo.

Pelatih asal Portugal itu menjelaskan, jeda kompetisi bisa turut mempengaruhi mentalitas anak asuhnya ketika tidak ada pertandingan kompetitif dalam waktu yang cukup lama.

Baca juga: Bernardo Tavares sanjung kualitas pemain muda PSM

Menurut Bernardo, saat ini pemain perlu fokus selama latihan agar mereka dapat menjaga stabilitas performa dan berusaha untuk meneruskan tren positif mereka.

Bernardo paham jika penampilan ciamik mereka suatu saat nanti akan berakhir dan ada waktunya PSM akan menelan kekalahan sehingga penjagaan serta penguatan mentalitas memiliki tujuan ke arah sana.

"Apa yang kami lakukan selama ini supaya bisa konsisten hanya fokus di dalam latihan. Selama pemain terus menunjukkan penampilan dan sikap seperti itu, saya pasti akan senang," ucap Bernardo.

"Pada akhirnya kami akan kalah. Entah itu di pertandingan selanjutnya atau di pertandingan terakhir. Mau apapun yang terjadi, pemain harus tetap fokus di latihan," pungkasnya.

Baca juga: Tavares akui PSM Makassar masih miliki kekurangan

Saat ini PSM Makassar berada di peringkat kedua klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 21 poin dari sembilan pertandingan, berselisih dua poin dari Madura United di posisi puncak.

Selanjutnya PSM Makassar akan dijamu Persis Solo pada pekan ke-11 Liga 1 seusai jeda kompetisi di Stadion Manahan, Solo, Kamis (29/9) mendatang.

Baca juga: Jokowi senang timnas sepak bola amputasi lolos ke Piala Dunia


Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko


 

Pewarta: Aldi Sultan

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022