Amuntai, (Kalsel.Antaranews) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan akan menjadikan kawasan longsor Jalan Abdul Azis di Kota Amuntai menjadi ruang hijau sehingga memperindah ruans jalan menuju Pasar Induk Amuntai.



Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Abdul Wahid di Amuntai, Jum'at, mengatakan seiring rencana pembangunan kembali ruas Jalan Abdul Azis yang longsor beberapa bulan lalu maka akan dilakukan penghijauan guna memperindah kawasan sepanjang tepian Sungai Balangan depan Gedung Al Ma'arif Amuntai.

Sedangkan puluhan pedagang yang semula berjualan di tepi Jalan Abdul Azis depan Gedung Al Ma'arif akan direlokasi ke Kawasan Pasar Moderen ex Plaza Amuntai.

"Kita upayakan setiap lokasi pembangunan kawasan fasilitas umum sepertii Jalan Abdul Azis nanti akan dijadikan ruang hijau sehingga menambah penghijauan di kawasan Kota Amuntai dan sekitarnya," ujar Wahid.

Wahid mengatakan pembangunan kembali ruas Jalan Abdul Azis sangat urgen mengingat ruas jalan ini merupakan akses menuju Pasar Induk Kota Amuntai yang ramai dilewati kendaraan setiap harinya.

Ketika meninjau lokasi ruas jalan tersebut, Wahid masih mendapati beberepa pedagang yang kiosnya tidak ikut terbakar tetap berjualan meski aliran listrik sudah diputus pasca kebakaran. 

Pemerintah daerah akan mengalirkan kembali arus listrik ke kawasan Jalan Abdul Azis untuk para pedagang sambil menunggu relokasi pedagang ke Kawasan Pasar Moderen rampung.

Dikatakannya, pedagang Abdul Aziz memang masih menunggu relokasi di samping pasar modern Amuntai, pasalnya sesudah separuh badan jalan longsor terjadi musibah kebakaran yang menghanguskan puluhan kios/toko sehingga aliran listrik di lokasi Jalan Abdul Azis diputus sementara. 

Namun karena masih ada pedagang yang bertahan, akhirnya Wahid berjanji akan memasangkan kembali aliran listrik dan mengijinkan pedagang tetap berjualan. 

Wahid mengatakan, jumlah pedagang yang bisa menggunakan kios baru di Kawasan samping Pasar Moderen Amuntai yang aklan dibangun Dinas Pekerjaan Umum hanya pedagang dari jalan Abdulaziz yang sudah dilakukan pendataan sebelumnya. 

Pembangunan kembali ruas Jalan Abdul Azis, sambung Wahid masih dalam proses perancangan, Dinas PU akan membangun jembatan rangka baja yang menyatu dengan daratan di bekas ruas jalan yang longsor serta dibangun siring disepanjang tepi sungai.

Sementara ini separuh ruas jalan yang masih bisa dilewati kendaraan diberlakukan jalan satu arah untuk kendaraan roda roda dan empat kecuali truck dan kendaraan berat lainnya.

"Setelah proyek dikerjakan, ruas jalan akan ditutup total bagi semua kendaraan dan dialihkan ke ruas Jalan Antasari yang juga memiliki akses menuju Pasar Induk Amuntai,"pungkasnya.

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Eddy Abdillah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016