Paringin, (AntaranewsKalsel) - Pemerintah Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, terus memperbanyak jumlah perpustakaan desa dan kecamatan untuk mendorong percepatan peningkatan kualitas sumber daya manusia daerah.
Penjabat Bupati Balangan, HM Hawari di Paringin Senin mengungkapkan, pembangunan perpustakaan desa dan kecamatan juga untuk menumbuhkan minat baca masyarakat dan menyebar luaskan informasi ke desa dan kecamatan.
"Saya sangat mengapresiasi kinerja Kantor Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah (KPDAD) Kabupaten Balangan, yang terus berupaya mengembangkan perpustakaan kecamatan dan pedesaan ini," katanya.
Diharapkan, tambah Hawari yang kini juga masih menjabat sebagai Kepala Badan Perpustakaan Provinsi Kalsel, KPDAD terus menggalang kerjasama dengan instansi terkait untuk membantu mengembangkan minat baca dan belajar masayrakat.
Selain itu, tambah dia, kinerja pelayanan perpustakaan desa dan kecamatan percontohan yang baru saja diresmikan, juga harus ditingkatkan, sehingga masyarakat tahu dan mengerti serta memanfaatkan perpustakaan percontohan ini dengan sebaik-baiknya.
"Kita harapkan kinerja pelayanan perpustakaan percontohan di Balangan semakin baik dan meningkat, sehingga masyarakat mengetahui dan memahami manfaat perpustakaan," ujarnya.
Menurut Hawari, penyelenggaraan perpustakaan umum merupakan salah satu perangkat penyelenggaraan pendidikan nonformal, dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai mana yang diamanatkan dalam UUD 1945.
Kepala Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Balangan, Ir Syarif Ubaidillah mengungkapkan, pihaknya sangat bersyukur karena perpustakan khusus kecamatan dan pedesaan sudah selesai dan sudah diresmikan oleh PJ Bupati HM Hawari.
"Kami bersyukur perpustakaan percontohan yang kita bikin di kecamatan dan di pedesaan, proyeknya selesai, dan hari ini sudah diremsikan," katanya.
Perpusatakaan yang diresmikan kali ini, kata dia, jumlahnya ada tiga perpustakaan, yaitu dua perpustakaan percontohan kecamatan lampihong dan kecamatan juai dan satu perpustakaan desa di desa Kusambi hilir.
"Pembangunan perpustakaan kecamatan di Lampihong dan Juai, dana pembangunananya berasal dari APBD sebesar Rp400 juta lebih, sedangkan perpusatakaan Desa Kusambi Hilir, berasal dari Provinsi sebesar Rp240 juta," katanya.
Seluruh dana tersebut, untuk pembuatan gedung dan pengadaan Meubel, yang pembangunannya langsung ditangani Perpustakaan daerah provinsi.
Saat ini, total perpustakaan desa di Balangan, tercatat 71 perpustakaan desa yang tersebar di seluruh kecamatan di Balangan, sedangkan untuk perpustakaan kecamatan ada 3 perpustakaan yang kita yaitu di Kecamatan Batumandi, Lampihong, dan Juai.
Pada 2016, ditargetkan dibangun satu perpustakaan kecamatan, yaitu di Kecamatan Tebing Tinggi.
Acara peresmian yang diisi dengan penandatanganan serah terima perpustakaan desa percontohan dan perpustakaan kecamatan percontohan, serta penandatangan prasasti tiga gedung perpustakaan oleh PJ bupati HM Hawari berlangsung di halaman Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Balangan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Penjabat Bupati Balangan, HM Hawari di Paringin Senin mengungkapkan, pembangunan perpustakaan desa dan kecamatan juga untuk menumbuhkan minat baca masyarakat dan menyebar luaskan informasi ke desa dan kecamatan.
"Saya sangat mengapresiasi kinerja Kantor Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah (KPDAD) Kabupaten Balangan, yang terus berupaya mengembangkan perpustakaan kecamatan dan pedesaan ini," katanya.
Diharapkan, tambah Hawari yang kini juga masih menjabat sebagai Kepala Badan Perpustakaan Provinsi Kalsel, KPDAD terus menggalang kerjasama dengan instansi terkait untuk membantu mengembangkan minat baca dan belajar masayrakat.
Selain itu, tambah dia, kinerja pelayanan perpustakaan desa dan kecamatan percontohan yang baru saja diresmikan, juga harus ditingkatkan, sehingga masyarakat tahu dan mengerti serta memanfaatkan perpustakaan percontohan ini dengan sebaik-baiknya.
"Kita harapkan kinerja pelayanan perpustakaan percontohan di Balangan semakin baik dan meningkat, sehingga masyarakat mengetahui dan memahami manfaat perpustakaan," ujarnya.
Menurut Hawari, penyelenggaraan perpustakaan umum merupakan salah satu perangkat penyelenggaraan pendidikan nonformal, dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai mana yang diamanatkan dalam UUD 1945.
Kepala Perpustakaan Dokumen dan Arsip Daerah Balangan, Ir Syarif Ubaidillah mengungkapkan, pihaknya sangat bersyukur karena perpustakan khusus kecamatan dan pedesaan sudah selesai dan sudah diresmikan oleh PJ Bupati HM Hawari.
"Kami bersyukur perpustakaan percontohan yang kita bikin di kecamatan dan di pedesaan, proyeknya selesai, dan hari ini sudah diremsikan," katanya.
Perpusatakaan yang diresmikan kali ini, kata dia, jumlahnya ada tiga perpustakaan, yaitu dua perpustakaan percontohan kecamatan lampihong dan kecamatan juai dan satu perpustakaan desa di desa Kusambi hilir.
"Pembangunan perpustakaan kecamatan di Lampihong dan Juai, dana pembangunananya berasal dari APBD sebesar Rp400 juta lebih, sedangkan perpusatakaan Desa Kusambi Hilir, berasal dari Provinsi sebesar Rp240 juta," katanya.
Seluruh dana tersebut, untuk pembuatan gedung dan pengadaan Meubel, yang pembangunannya langsung ditangani Perpustakaan daerah provinsi.
Saat ini, total perpustakaan desa di Balangan, tercatat 71 perpustakaan desa yang tersebar di seluruh kecamatan di Balangan, sedangkan untuk perpustakaan kecamatan ada 3 perpustakaan yang kita yaitu di Kecamatan Batumandi, Lampihong, dan Juai.
Pada 2016, ditargetkan dibangun satu perpustakaan kecamatan, yaitu di Kecamatan Tebing Tinggi.
Acara peresmian yang diisi dengan penandatanganan serah terima perpustakaan desa percontohan dan perpustakaan kecamatan percontohan, serta penandatangan prasasti tiga gedung perpustakaan oleh PJ bupati HM Hawari berlangsung di halaman Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Balangan.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016