Kotabaru (Antaranews Kalsel) - Satu diantara 21 kecamatan di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, yakni Kecamatan Pulau Sembilan, sudah hampir satu bulan terakhir kembali terisolasi akibat kapal perintis KM Delta Sembada tidak beroperasi.


"Sekitar pertengahan Desember kapal perintis sudah tidak beroperasi lagi, karena habis kontrak," kata Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri Pulau Sembilan, Palawagau, melalui telepon genggam, Rabu.

Akibat tidak ada transportasi kapal perintis tersebut, stok sembako yang ada di pulau tersebut kini mulai habis, sementara masyarakat mulai kesulitan untuk mendapatkan bahan makanan.

"Kami tidak bisa membeli barang dari Kotabaru, karena tidak ada kapal, apabila ada kapal atau speedboat calteran biayanya cukup mahal, kisaran Rp3 juta-an," ujar Palawagau.

Bahkan, dewan guru atau warga Pulau Sembilan yang ada urusan penting dan haruis ke Kotabaru, terpaksa harus mencalter menggunakan perahu nelayan, dengan biaya cukup tinggi.

"Sebenarnya, kami sangat khawatir atas keselamatan kami sendiri, karena perahu yang dicalter itu kecil, dan saat ini sedang musim barat (dimana terjadi gelombang tinggi)," terangnya.

Menurut Palawagau, kejadian seperti setiap tahun terjadi, khususnya pada akhir Desember hingga Januari.

"Karena saat itu, kontrak kapal perintis habis, sehingga perlu waktu untuk kontrak yang baru," demikian Palawagau.

Seyogyanya, pemerintah daerah atau pihak kementerian perhubungan mengantisipasi masalah tersebut, agar masyarakat di kepulauan tidak mengalami kondisi yang sulit seperti saat ini.

"Sudah satu bulan ini kami tidak bisa berurusan ke Kotabaru, bahkan kami juga tidak bisa mendatangkan bahan makanan, untuk keperluan sehari-hari bagi masyarakat di pulau," paparnya.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kotabaru, Sadeli M, hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi terkait keluhan masyarakat di Pulau Sembilan.

Sementara itu, Pulau Sembilan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Kotabaru,yang terdiri dari sembilan pulau, antara lain Pulau Marabatuan, Denauan, Payung-Payungan, Maradapan, Matasirih, Pemalikan, Labuan Barat, Kalambau dan Pulau Sarang.

Kecamatan Pulau Sembilan yang memiliki lima desa, yakni, Labuan Barat, Maradapan, Tanjung Nyiur, Teluk Sungai, dan Tengah. Dan Kecamatan Pulau Sembilan berbatasan dengan, sebelah utara Selat Laut, sebelah Selatan Laut Jawa, sebelah Barat Laut Jawa, sebelah Timur Selat Makassar.

Pusat pemerintahan kecamatan Pulau Sembilan berada di Marabatuan, desa Tengah

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016