Martapura, (Antaranews Kalsel) - Di penghujung tahun 2015, Pemerintah Kabupaten Banjar terus mengoptimalkan pembangunan desa, Tim Desa Binaan Rame-Rame Turun atau yang lebih dikenal Debi Ratu Pemkab Banjar kembali sambangi desa Kayu Bawang Kecamatan Gambut.
 

Rilis Humas Pemkab Banjar diterima Antaranews Kalsel, Rabu, menyebutkan dalam kegiatan ini, Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar Hj Rita Herliayani yang diwakili Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Banjar Hj Budiarti Nasrunsyah  mengunjungi Desa Kayu Bawang, Kecamatan Gambut, Selasa (30/12) kemarin dan rombongan pun disambut hangat masyarakat setempat.

Pada kesempatan tersebut, Hj Budiarti Nasrunsyah didampingi  Kepala Badan Pemberdayaan Dan Pembangunan Desa H Zainuddin selaku Ketua Tim Evaluasi Desa Binaan, langsung meninjau kegiatan-kegiatan penunjang pembangunan di masyarakat yang menjadi program utama PKK.
 
“Saya sangat gembira dan bahagia sekali dapat bertatap muka dan berkomunikasi langsung dengan warga masyarakat Desa Kayu Bawang, yang saya cintai dan saya banggakan ini “, ungkap Hj. Budiarti menyampaikan apresiasi dan mewakili sambutan Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar.

Dia menyampaikan agar masyarakat  Kabupaten Banjar terutama kaum perempuan mampu mandiri dan tangguh dalam mengembangkan roda perekonomian baik rumah tangga maupun desanya.

"Saya mengingatkan pula, supaya ibu-ibu rumah tangga belajar menekan angka belanjanya, harus pandai menghemat. Ini adalah salah satu bentuk dukungan kita terhadap suami, dengan tidak over konsumtif maka beban suami menjadi ringan,"  tuturnya.

Dengan dihadiri warga, aparat desa, tokoh masyarakat, dan unsur Muspika diakhir sambutannya Hj Budiarti juga berharap para kader PKK harus jadi pelopor  mengingatkan warganya agar dapat memotivasi dan menginspirasi masyarakat untuk lebih maju lagi. 

Selain itu dia juga mengingatkan warganya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, mengingat dengan datangnya musim hujan, sering kali penyakit dari hewan ataupun serangga seperti nyamuk kembali mengancam./e

Pewarta: Asmuni

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015