Anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas SH MH menginginkan kerukunan kehidupan beragama di provinsinya lebih baik lagi.

Oleh karenanya dia mengambil tema "Moderasi Beragama di Indonesia"  dalam sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) di Banjarmasin, Sabtu (19/3).

"Sebagaimana kita ketahui, moderasi beragama adalah cara pandang dalam beragama secara moderat yakni memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tidak ekstrem, baik ekstrem kanan (pemahaman agama yang sangat kaku) maupun ekstrem kiri (pemahaman agama yang sangat liberal)," ujarnya.

"Karena pemahaman yang benar dalam beragama penting guna kerukunan kehidupan berbangsa, bernegara, berpemerintahan dan bermasyarakat," demikian Suripno Sumas.
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas sosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Banjarmasin, Sabtu (19/3/22). (Syamsuddin Hasan)

Sementara narasumber dalam sosialisasi tersebut mantan Dekan Fakultas Da'wah Universitas Islam Negeri (UIN) d/h Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari Banjarmasin Dr H Mukhyar Sani MA.

Pada kesempatan itu, narasumber mengemukakan hakekat Islam yaitu damai, aman dan selamat. "Itulah yang kita inginkan," katanya.

Ia juga mengingatkan, bahwa pemahaman agama yang tak benar berpotensi menimbulkan ketidaknyaman, baik terhadap diri sendiri maupun kepada orang lain.

Selain itu, Islam tidak memandang perbedaan agama, bangsa, suku, laki-laki ataupun perempuan dan lainnya.kecuali taqwa yang Allah nilai, ujarnya.

Oleh sebab itu sebagaimana ajaran Islam jangan membenci atau mencaci orang lain, apalagi sampai membilang orang kapir karena tidak sesuai dengan agama/kepercayaan yang dia anut, demikian Mukhyar Sani.

Peserta sosialisasi cukup antusias mengikuti acara yang antara lain ditandai dengan tanya jawab yang berkaitan dengan moderasi beragama tersebut.
 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022