Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Mardani H. Maming mendorong wilayah penyangga ibukota negara (IKN) untuk berbenah agar dapat turut mendukung kemajuan IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Tak hanya provinsi di pulau Kalimantan, namun provinsi di pulau Sulawesi juga harus bersiap agar benar-benar terkoneksi dengan pusat IKN di Kaltim," kata Mardani kepada ANTARA di Banjarmasin, Jumat.
Menurut Mardani, daerah yang dekat atau terkoneksi langsung dengan IKN sangatlah menguntungkan. Seperti halnya Jakarta, wilayah sekitar jadi turut maju hingga menciptakan daerah satelit seperti Banten, Jawa Barat hingga Provinsi Lampung di pulau Sumatera.
"Potensi strategis ini benar-benar harus dimanfaatkan pemerintah daerah termasuk kalangan pengusaha muda yang tergabung di Hipmi, pastikan ketersediaan aksesbilitas transportasi laut dan udara," kata pemilik PT Maming Enam Sembilan itu.
Untuk itu, Mardani berharap infrastruktur strategis yang terkoneksi langsung dengan IKN menjadi prioritas utama pemerintah daerah setempat kedepannya.
Ia mencontohkan kawasan yang berpotensi maju dengan adanya IKN adalah Sulawesi Barat yang jadi pintu gerbang segitiga menghubungkan Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah dan Kalimantan Timur.
Mardani menyebut kawasan segitiga emas tersebut dapat berkembang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru baik sektor perdagangan, jasa maupun industri yang menopang di sekitar IKN.
Untuk mendorong ekonomi suatu wilayah untuk menopang IKN, tambah dia, diperlukan pengusaha tangguh yang bekerja untuk kepentingan luas dan senantiasa berkolaborasi bersama pemerintah untuk sama-sama memajukan daerah.
Sementara bagi provinsi di Kalimantan sendiri, Mardani mengajak anak mudanya dapat meningkatkan kapasitas untuk mewujudkan sumber daya manusia unggul.
Salah satunya menjadi pengusaha untuk membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang hingga akhirnya berdampak pada kemajuan daerah.
"Mari kita buktikan Kalimantan siap menjadi IKN sebagaimana keinginan Presiden Joko Widodo menjadikan Indonesia maju ditandai dengan penetapan IKN Nusantara," kata pria yang sukses sebagai Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, dua periode itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Tak hanya provinsi di pulau Kalimantan, namun provinsi di pulau Sulawesi juga harus bersiap agar benar-benar terkoneksi dengan pusat IKN di Kaltim," kata Mardani kepada ANTARA di Banjarmasin, Jumat.
Menurut Mardani, daerah yang dekat atau terkoneksi langsung dengan IKN sangatlah menguntungkan. Seperti halnya Jakarta, wilayah sekitar jadi turut maju hingga menciptakan daerah satelit seperti Banten, Jawa Barat hingga Provinsi Lampung di pulau Sumatera.
"Potensi strategis ini benar-benar harus dimanfaatkan pemerintah daerah termasuk kalangan pengusaha muda yang tergabung di Hipmi, pastikan ketersediaan aksesbilitas transportasi laut dan udara," kata pemilik PT Maming Enam Sembilan itu.
Untuk itu, Mardani berharap infrastruktur strategis yang terkoneksi langsung dengan IKN menjadi prioritas utama pemerintah daerah setempat kedepannya.
Ia mencontohkan kawasan yang berpotensi maju dengan adanya IKN adalah Sulawesi Barat yang jadi pintu gerbang segitiga menghubungkan Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah dan Kalimantan Timur.
Mardani menyebut kawasan segitiga emas tersebut dapat berkembang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru baik sektor perdagangan, jasa maupun industri yang menopang di sekitar IKN.
Untuk mendorong ekonomi suatu wilayah untuk menopang IKN, tambah dia, diperlukan pengusaha tangguh yang bekerja untuk kepentingan luas dan senantiasa berkolaborasi bersama pemerintah untuk sama-sama memajukan daerah.
Sementara bagi provinsi di Kalimantan sendiri, Mardani mengajak anak mudanya dapat meningkatkan kapasitas untuk mewujudkan sumber daya manusia unggul.
Salah satunya menjadi pengusaha untuk membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang hingga akhirnya berdampak pada kemajuan daerah.
"Mari kita buktikan Kalimantan siap menjadi IKN sebagaimana keinginan Presiden Joko Widodo menjadikan Indonesia maju ditandai dengan penetapan IKN Nusantara," kata pria yang sukses sebagai Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, dua periode itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022