Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tanah Laut mengajak masyarakat agar mengubah cara pandang tentang sampah melalui lomba video dan lomba kreasi daur ulang sampah dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2022.
Kepala DPRKPLH Tanah Laut Ismail Fahmi mengatakan, Lomba Video dan Lomba Kreasi Daur Ulang Sampah memiliki tujuan lebih dari sekedar peringatan HPSN.
"Kita ingin mengedukasi masyarakat tentang sampah. Bagaimana seharusnya memperlakukan sampah agar tidak sekedar dianggap sesuatu yang tidak terpakai," ujarnya, Selasa (18/1) sore.
Menurut Fahmi, melalui ajang tersebut, maka lahir ide-ide kreatif masyarakat mengenai sampah.
"Kita ingin masyarakat mampu melihat sisi lain dari sampah hingga dapat diolah menjadi sesuatu yang baru, bahkan mampu memiliki nilai jual," harapnya.
Terakhir, Fahmi menyampaikan ketentuan peserta lomba tidak dibatasi, karena pihaknya ingin perlombaan tersebut menjadi ajang promosi Bumi Tuntung Pandang.
"Peserta lomba bebas, mau dari manapun boleh. Dari Tanah Laut sendiri, masyarakat Kalsel ataupun warga negara Indonesia (WNI). Kita ingin event ini jadi momen mengenalkan Tanah Laut keluar," pungkasnya.
Berdasarkan informasi dari DPRKPLH Tanah Laut kategori perlombaan dalam rangka HPSN 2022 meliputi Lomba Video serta Lomba Kreasi Daur Ulang Sampah.
Perlombaan berakhir 20 Februari 2022 itu memiliki syarat dan ketentuan yang dapat dilihat langsung pada info grafis berikut atau akun resmi Instagram @dprkplh_tanahlaut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Kepala DPRKPLH Tanah Laut Ismail Fahmi mengatakan, Lomba Video dan Lomba Kreasi Daur Ulang Sampah memiliki tujuan lebih dari sekedar peringatan HPSN.
"Kita ingin mengedukasi masyarakat tentang sampah. Bagaimana seharusnya memperlakukan sampah agar tidak sekedar dianggap sesuatu yang tidak terpakai," ujarnya, Selasa (18/1) sore.
Menurut Fahmi, melalui ajang tersebut, maka lahir ide-ide kreatif masyarakat mengenai sampah.
"Kita ingin masyarakat mampu melihat sisi lain dari sampah hingga dapat diolah menjadi sesuatu yang baru, bahkan mampu memiliki nilai jual," harapnya.
Terakhir, Fahmi menyampaikan ketentuan peserta lomba tidak dibatasi, karena pihaknya ingin perlombaan tersebut menjadi ajang promosi Bumi Tuntung Pandang.
"Peserta lomba bebas, mau dari manapun boleh. Dari Tanah Laut sendiri, masyarakat Kalsel ataupun warga negara Indonesia (WNI). Kita ingin event ini jadi momen mengenalkan Tanah Laut keluar," pungkasnya.
Berdasarkan informasi dari DPRKPLH Tanah Laut kategori perlombaan dalam rangka HPSN 2022 meliputi Lomba Video serta Lomba Kreasi Daur Ulang Sampah.
Perlombaan berakhir 20 Februari 2022 itu memiliki syarat dan ketentuan yang dapat dilihat langsung pada info grafis berikut atau akun resmi Instagram @dprkplh_tanahlaut.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022